Bendahara F-PDI Perjuangan DPRD Medan, Paul Mei Anton Simanjuntak SH
MEDAN, GREENBERITA.com || Bendahara F-PDI Perjuangan DPRD Medan, Paul Mei Anton Simanjuntak SH meminta masyarakat untuk tidak terprovokasi menanggapi isu pemerintah yang akan menarik Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk Sembako dan sekolah.
“Tidak ada dasarnya pemerintah saat ini, yang mau menyakiti hati rakyat. Apalagi di masa pandemi Covid-19,” ujarnya kepada wartawan, Senin (21/6). Apalagi masih dalam rangka wacana, jelas tidak bisa menjadi acuan.
Seperti yang dilansir dari SIB, Disebutkannya Presiden Joko Widodo juga belum ada membuat pernyataan tentang hal itu. "Biasalah, ada yang tidak senang dengan pemerintah, yang belum tentu benar sudah dihembuskan,” ujar Ketua Komisi IV itu.
"Masyarakat harus cerdas menanggapi adanya isu-isu yang belum tentu kebenarannya. Presiden belum ada bicara soal itu," ujarnya. Ditambahkannya, kebijakan menarik PPN Sembako merupakan kebijaksanaan yang tidak bijak. "Kita yakin itu tak akan pernah ada. Apalagi di kondisi sekarang ini, pandemi ini," sebutnya.
Apalagi, Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan sudah membantah telah mengeluarkan informasi soal rencana pemerintah memberlakukan PPN Sembako atau jasa pendidikan di Indonesia. DJP menyatakan pemerintah tidak pernah membuat pernyataan terkait hal itu.
(Gb-are/rel)
