Notification

×

Iklan

Iklan

Hormati Himbauan Pemerintah, Vandiko Gultom Tunda Deklarasi Cabup

24 Mar 2020 | 10:55 WIB Last Updated 2020-03-24T04:01:05Z
Balon Bupati Samosir, Vandiko Gultom
SAMOSIR,GREENBERITA.com- Bakal Calon Bupati Samosir Vandiko Gultom melakukan pembatalan acara Deklarasi dirinya sebagai Bupati Samosir beserta Wakil Bupati Samosir yang seharusnya dilakukan pada Kamis, 26 Maret 2020 mendatang di Terminal Onan Baru Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.

Hal itu disampaikan Vandiko Gultom ketika dikonfirmasi greenberita pada Selasa, 24 Maret 2020.

"Benar, kami menunda jadwal deklarasi saya sebagai Calon Bupati Samosir serta Wakil Bupati Samosir," tegas Vandiko Gultom.

Vandiko mengungkapkan alasan penundaan tersebut adalah karena himbauan Presiden RI serta Kepala Polisi RI untuk mencegah penularan Virus Corona (Covid-19) khususnya di Kabupaten Samosir.

"Ya kita sama-sama tau kita sedang mengalami kejadian luar biasa yang terjadi belakangn ini yaitu covid-19 dan juga karena adanya himbauan dari Bupati yang berupa surat edaran baru-baru ini," tegas Vandiko Gultom.

Sebagai putra Samosir yang mencintai rakyat Samosir Vandiko dan punya keterbebanan untuk menjaga kesehatan masyarakat Samosir sehingga harus menunda deklarasi ini.

"Sebagai putra Samosir yang peduli kesehatan warga, saya menghormati dan mematuhi surat edaran tersebut, karena bagaimanapun saya yakini bahwa himbauan itu demi kebaikan masyarakat Samosir, jadi saya taati aturan tersebut," tegas Vandiko.

Disinggung kapan pastinya waktu deklarasi sekaligus pengumuman nama bakal calon Bupati dan Wakil Bupatinya, pihaknya mengaku melihat dulu perkembangan beberapa waktu ke depan. "Jika sudah memungkin kita akan deklarasi, ditunggu saja pak," ujar sang tokoh muda peduli Samosir ini.

Terkait beredarnya beberapa issue nama-nama bakal calon wakil bupatinya, Vandiko Gultom menyerahkan semua itu kepada masyarakat untuk menilainya.

"Ya ini kan demokrasi ya, terkait nama yang sudah beredar ya sah-sah saja, karena secara undang-undang tidak masalah siapapun dengan usia paling rendah 25 tahun dia memiliki hak untuk memilih dan di pilih, jadi mari kita jalankan pesta demokrasi ini dengan santun, sejuk dan damai," tegasnya.

Tidak lupa Vandiko Gultom juga menghimbau masyarakat Samosir untuk menjaga diri dan wasada serta mematuhi semua informasi guna mencegah penularan Covid-19 di Samosir.
"Untuk kita semua, mari kita bersama-bersama cegah dengan cara sederhana dengan menjaga kebersihan seperti cuci tangan dan lainnya, dan yang terpenting kita harus patuhi kebijakan-kebijakan yang di buat oleh pemerintah yaitu mengurangi aktifitas di luar rumah dan hindari kerumunan," pungkas Vandiko Gultom.

(gb-Andrey Siregar)