Notification

×

Iklan

Iklan

Kesaksian Johanes, Sahabat 3 Pemuda yang Tewas Tenggelam di Dermaga Onan Runggu Samosir

19 Mei 2025 | 12:15 WIB Last Updated 2025-05-19T05:15:38Z

 

Tim Pos SAR Danau Toba berhasil menemukan korban atas nama Rinaldi Laurensius Samosir pada pukul 15.50 Wib

GREENBERITA.com- Malam itu, Sabtu 17 Mei 2025 sekira pukul 20 Wib, lima orang bersahabat berkumpul seperti biasanya di malam Minggu untuk saling bercerita dan bertukar pikiran layaknya anak muda desa.



Kebiasaan mereka berkumpul sambil memanggang ikan dan 5 orang pemuda warga Desa Onan Runggu itu mencari ikan di sekitar Dermaga Fery Onan Runggu dengan cara menyelam dan menembak iklan dengan panah.


Adapun 5 pemuda itu adalah Damianto Samosir (22 tahun), Johannes Samosir (Umur 22tahun), Gabriel Harianja (18 tahun) dan Kevin Samosir (umur 15 tahun) dan Brayan Samosir (18tahun).



Untuk mencari ikan, malam Johannes Samosir dan Brayan Samosir turun ke Danau Toba untuk menyelam.


Setelah menyelam sekitar setengah jam, mereka berdua mendapat ikan dan langsung mengantar ikannya kepada teman-temannya.


Setelah mengantar ikannya kepada temannya, Brayan Samosir dan Johannes Samosir lanjut lagi menyelam mencari ikan lagi, namun mereka berdua berpencar.


Brayan Samosir masuk ke kolong gedung sekretariat Fery sementara Johannes Samosir dipinggiran gedung sekitar Pelabuhan.


"Setelah satu jam Brayan Samosir tidak keluar kepermukaan air, lalu saya menyampaikan bahwa Brayan sudah benar benar tenggelam," ujar Johanes Samosir.


Pada saat itu juga teman-teman Brayan Samosir melakukan pencarian namun tidak ketemu, sehingga mereka melakukan pemberitahuan kepada Kepala Desa Onan runggu.


Keterangan Johannes Samosir, Kepala Desa malam itu langsung membuat laporan kepihak kepolisian yaitu Kapolsek Onan Runggu.


Setelah itu, Kepala Desa dan Kapolsek turun lapangan menuju lokasi kejadian untuk memastikan kejadian tenggelamnya Brayan Samosir.


Sesudah Kepolisian melihat kejadian tersebut, malam itu juga Kepolisian menghubungi pihak Pos SAR Danau Toba, 


Hisar Turnip selaku Koordinator Pos SAR Danau Toba di Parapat datang kelokasi kejadian pada Minggu, 18 mei 2025 sekira pukul 11.17 wib .


Sebelum kedatangan SAR Danau Toba, tiba-tiba rekan korban yakni Rinaldi Laurensius Samosir dan Reyguel Hutagalung melakukan pencarian tanpa menunggu kedatangan Pos SAR Danau Toba.


Namun naas kedua rekan korban mengalami nasib yang sama yaitu tidak naik ke permukaan dan tidak terlihat kembali.


Pos SAR Danau Toba melakukan pencarian pukul 12.28 wib dan berhasil menemukan korban atas nama Reyguel Hutagalung pada pukul 12.39 wib dalam keadaan meninggal dunia.


Jenazah langsung di bawa ke Puskesmas Onan Runggu untuk penanganan medis.


Pada pukul 14.00 wWb, korban atas nama Brayan Samosir berhasil di temukan dan langsung dibawa ke Puskesmas Onan Runggu untuk tindakan medis.


Lalu pukul 16 Wib, Tim Pos SAR Danau Toba berhasil menemukan korban atas nama Rinaldi Laurensius Samosir pada pukul 15.50 Wib dan selanjutnya langsung dibawa ke Puskesmas Onan Runggu untuk tindakan medis.


Ketiga jenazah saat ini sudah diserahkan kepada keluarga masing-masing tanpa ada tindakan otopsi sesuai permintaan keluarga.  (Gb-Togiringo06)