Notification

×

Iklan

Iklan

Usai Dibangun, Jembatan Tano Ponggol Diresmikan Presiden Jokowi bareng Event F1H2O Danau Toba?

4 Feb 2023 | 15:37 WIB Last Updated 2023-02-04T08:52:46Z

Jembatan Aek Tano Ponggol kapan diresmikan?



GREENBERITA.com- Guna mendukung infrastruktur Kabupaten Samosir sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional di Danau Toba, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Marga membangun Jembatan Aek Tano Ponggol yang memisahkan Pulau Sumatera dan Pulau Samosir di Kota Pangururan.


Jembatan Aek Tano Ponggol dengan panjang total 294 meter dan dibangun dengan biaya Rp 157 miliar ini akhirnya rampung dibangun pada tahun 2023 setelah mulai dibangun sejak tahun 2020 lalu.  


Informasi yang dihimpun, Presiden Jokowi akan langsung meresmikan Jembatan Tano Ponggol yang berbarengan dengan pelaksanaan event FIH2O di Danau Toba yang diselenggarakan pada 24-26 Februari 2023 di Kota Balige, Kabupaten Toba.


Ketika hal tersebut dikonfirmasi, Pj Sekda Samosir menyatakan belum mendapat surat dan pernyataan resmi dari pihak Kementraian maupun sekretariat Negara.


“Sejauh ini kita dengar seperti itu, tapi sampai ini kita belum dapat konfirmasi surat resmi dari kementrian terkait maupun Sekretariat Negara tentang kedatangan Bapak Presiden Jokowi,” jelas Waston Simbolon ketika dikonfirmasi greenberita pada Sabtu, 04 Februari 2023.


Sebagai masyarakat Kabupaten Samosir, Waston Simbolon berharap Presiden RI Jokowi dapat langsung hadir guna meresmikan jembatan kebanggan warga Samosir ini.


“Masyarakat Samosir berharap dan sangat bangga bila Pak Presiden dapat hadir langsung meresmikan Jembatan Tano Ponggol kebanggan kita ini,” ujar Waston Simbolon melalui selulernya.


Kebanggan tersebut akan semakin terasa ketika para atlit F1H20 tersebut juga datang berkunjung serta berwisata ke Kabupaten Samosir usai kejuaraan tersebut.


Pembangunan Jembatan Aek Tano Ponggol bertiang tiga berwarna merah yang merupakan ornamen filosofi orang Batak ‘Dalihan Na Tolu’ ini merupakan satu-satunya akses darat menuju Pulau Samosir yang berada di tengah Danau Toba. Jembatan ini dikerjakan oleh kontraktor pelaksana PT Wijaya Karya (Persero) Tbk bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2020-2022.


 "Prinsipnya adalah mengubah wajah kawasan dilakukan dengan cepat, terpadu dan memberikan dampak bagi ekonomi lokal dan nasional," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono melalui keterangan tertulisnya, Selasa (22/6/2021) lalu.


Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumut Selamat Rasidi mengatakan, selain pembangunan jembatan tersebut telah dilakukan pula pekerjaan pelebaran alur Tano Ponggol oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II, Ditjen Sumber Daya Air (SDA) dari 25 meter menjadi 80 meter sepanjang 1,2 kilometer sehingga dapat dilewati oleh kapal pesiar.



(Gb-Ferndt01)