Bupati Samosir: Sejak Menjabat, Kami Tidak Pernah Kutip Uang Lantik Pejabat

Bupati Samosir, Rapidin Simbolon: Dalam Mengangkat Pejabat Semua Eseleon, Kami Tidak Pernah Mengutip Uang Sebagai Imbalannya

SAMOSIR,GREENBERITA.com- BPS (Badan Pusat Statisik) merilis Data Strategis BPS Kabupaten Samosir dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2018. Dari data tersebut sejak 16 Februari 2016 sampai tahun 2018, tepatnya setelah pemerintahan Kabupaten Samosir dipimpin Bupati Rapidin Simbolo, terjadi pertumbuhan ekonomi yang signifikan.

Data statistik strategis memperlihatkan laju makro ekonomi yang positif, dari mulai grafik Pertumbuhan Ekonomi mengalami trend kenaikan yaitu 5,27 % pada tahun 2016, 5,37 % pada tahun 2017 dan 5,58 % pada tahun 2018. Pada grafik PDRB perkapita juga mengalami kenaikan yaitu 27.655.311 pada tahun 2016, 29.987.135 pada tahun 2017 serta 32.469.661 pada tahun 2018.

Pertumbuhan juga terjadi pada Indeks Pembangunan Manusia dari 68,92 % pada tahun 2018 menjadi 69,99 % pada tahun 2018, angka harapan hidup dari 70,47 tahun menjadi 70,87 tahun dimasa tahun 2018. Untuk tingkat kemiskinan dan jumlah penduduk miskin walaupun mengalami kenaikan pada tahun 2016 dan 2017 namun pada 2018 mengalami penurunan.

Ketika dikonfirmasi terkait data BPS Samosir tersebut, Bupati Samosir Rapidin Simbolon mengaku bahwa data yang tersaji itu adalah hasil kerja seluruh SKPD yang dipimpinnya dengan dukungan rakyat Samosir. Menurutnya, semua unsur dalam pemerintahannya telah bekerja dengan maksimal untuk rakyat tanpa memikirkan kepentingan pribadi karena dalam pengangkatannya sebagai pejabat seluruh eselon tidak pernah dimintai uang sebagai balasannya.

"Sejak kami dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Samosir, dalam memilih dan melantik para pejabat dari mulai eselon empat sampai eselon satu, kami tidak pernah mengutip uang satu rupiah pun kepada para pejabat tersebut sebagai imbalan bagi kami supaya saya mengangkatnya sebagai pejabat," tegas Rapidin Simbolon ketika dikonfirmasi greenberita.com pada Minggu, (20/10/2019).

Menurutnya, ketika para pejabat tersebut dilantik tanpa mahar akan berdampak pada kinerja seluruh SKPD yang telah berkerja keras untuk kesejahteraan rakyat, karena tidak perlu memikirkan mengembalikan uangnya ketika dilantik sebagai pejabat sebelumnya. "Mereka akhirnya tulus bekerja membantu saya menaikkan taraf kehidupan masyarakat Samosir sehingga terlihat dari Data BPS tersebut," pungkas Rapidin Simbolon.

Data Strategis BPS Samosir

Pada Pilkada Samosir 2020 nanti, bupati incumbent Rapidin Simbolon yang berpasangan dengan Juang Sinaga akan maju kembali sebagai calon bupati dan wakil bupati.Tercatat, pasangan incumbent ini telah mendaftarkan diri sebagai balon bupati di Partai PDIP Samosir serta Partai NasDem Samosir.

(gb-pard)