Notification

×

Iklan

Iklan

Miliki narkotika, dua pria ditangkap

24 Okt 2018 | 06:43 WIB Last Updated 2019-11-10T13:42:33Z
Tersangka AS (atas) dan GED (bawah) pria memilik narkotika jenis sabu-sabu yang ditangkap Tim Opsnl Satres Narkoba Polres Tanjungbalai. 
Tanjungbalai, Sumut, 23/10 - Tanpa hak memiliki narkotika, dua pria berintial AS dan GED ditangkap Tim Opsnl Satuan Reserse Narkoba Polres Tanjungbalai, Polda Sumatera Utara, 1,95 gram sabu-sabu diamankan petugas dari kedua tersangka itu.

Kapolres Tanjungbalai AKBP Irfan Rifai, Selasa, membenarkan bahwa pihaknya menangkap kedua pria tersebut dari dua lokasi dan waktu berbeda. AS ditangkap pada Senin (22/10) sekitar pukul 16.30 Wib, dan GED ditangkap sekitar pukul 20.30 Wib.

Menurut Kapolres, tersangka AS (43 tahun) warga Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Sei Merbau, Kecamatan. Teluk Nibung ditangkap saat berada disebuah rumah kosong di Jalan Yos Sudarso.

Dua bungkus plastik klip transparan sabu-sabu seberat kotor 1,10 gram, uang tunai Rp1.550.000, satu dompet warna hitam, 3 unit HP,  1 buah pipet plastik (sendok), 1 pisau lipat kecil, 50 plastik klip transparan kosong, 1 kotak rokok dan 1 unit sepeda motor nomor polisi BK 5537 VBB turut diamab sebagai barang bukti.
"Hasil interogasi tersangka mengakui bahwa narkotika jenis sabu-sabu itu adalah miliknya yang diperoleh dari SZ beralamat di sekitar Jalan Yos Sudarso yang masih dalam pencarian," ujara Kapolres didampingi Kasat Narkoba AKP Adi Haryono.
Kapolres melanjutkan, tersangka GED ditangkap di Jalan Jati, Kelurahan Sirantau, Kecamatan Datuk Bandar. Dari tangan warga Jalan D.I Panjaitan Kelurahan Sei Raja itu diamankan barang bukti plastik klip transparan berisi 0,85 gram sabu-sabu, 1 ujit HP dan uang tunai Rp100 ribu.

Personil menangkap GED ketika berada disebuah cafe di Jalan Jati. Ia mengakui barang haram itu diperoleh dari seorang pria intinisial BD beramalat disekitar Jalan D.I Panjaitan.

"Keberhasilan personil menangkap kedua pria terlibat narkotika itu berawal dan bdtkat informasi dari masyarakat yang layak dipercaya," kata Irfan Rifai.***2***(KR-YWK)