Notification

×

Iklan

Iklan

Dua Wisatawan Tenggelam di Tano Ponggol, Pencarian Libatkan TNI-Polri dan Warga

20 Sep 2025 | 20:30 WIB Last Updated 2025-09-20T13:30:41Z

Dua Wisatawan Tenggelam di Tano Ponggol, Pencarian Libatkan TNI-Polri dan Warga

GREENBERITA.com- Tragedi wisata kembali menyelimuti Danau Toba. Kali ini, dua pengunjung dari luar Samosir dilaporkan tenggelam di sekitar terusan Jembatan Tano Ponggol, Sabtu (20/9/2025) sore, yang memicu keprihatinan publik sekaligus mengungkap keterbatasan sarana penyelamatan di kawasan wisata unggulan itu.


"Beberapa wisatawan yang berkunjung ke Samosir khususnya disekitaran terusan Jembatan Tano Ponggol dilaporkan tenggelam sekira pukul 18 Wib," ujar Efendy Naibaho, warga sekitar Tano Ponggol.


Masyarakat dsekitar Kelurahan Siogungogung, Kecamatan Pangururan terlihat berkumpul menyaksikan pencaharian korban sampai berita ini diturunkan, Sabtu (20/09/2025).


Informasi sementara dari Polres Samosir menyebutkan, ada dua korban yang merupakan pengunjung dari luar daerah, mereka adalah:

  • Jendri Pardede (25), warga Lumban Julu, Balige, wiraswasta.
  • Owen Siregar (24), warga Garoga, Tapanuli Utara, wiraswasta.


Hingga berita ini ditayangkan proses pencarian masih dilakukan Pihak TNI Dan Polri serta masyarakat setempat dengan alat seadanya menunggu kedatangan Basarnas.


"Kita masih menunggu Basarnas yang sedang dalam perjalanan kemari, dan sementara kita melakukan pencaharian dengan memakai jala masyarakat setempat, tapi sampai saat ini korban belum ditemukan," ujar Ipda Yusuf Ketaren, perwira Polres Samosir yang terlihat di lokasi kejadian.


Peristiwa ini sekaligus menjadi alarm bagi pengelolaan kawasan wisata Danau Toba yang kerap ramai dikunjungi. Minimnya sarana penyelamatan di titik-titik rawan air menimbulkan risiko besar bagi wisatawan. Dukungan sistem tanggap darurat yang lebih memadai dinilai mendesak untuk mencegah jatuhnya korban serupa di kemudian hari.***(Gb-Ferndt01)