 |
Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, ST membuka Gempita Agro Samosir Festival 2023 di Lapangan Kantor Camat Onan Runggu, Kamis, (14/12/2023). |
GREENBERITA.com- Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, ST secara resmi membuka Kegiatan Gempita Agro Samosir Festival 2023 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Samosir melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Samosir di Lapangan Kantor Camat Onan Runggu, Kamis, (14/12/2023).
Adapun rangkaian kegiatan beranggaran ratusan juta ini yakni Gerakan mandiri petani Kabupaten Samosir (Gempita) yang meliputi kegiatan pameran pangula nature, pameran pekarangan pangan lestari, unjuk tangkas petani, lomba mars penyuluh, pameran BPP dan Fun Game, Kemudian ada Kegiatan Sosialisasi Rabies dan Sosialisasi Budaya Magot.
Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom dalam sambutannya menyambut positif kegiatan Agro Samosir Festival 2023. Acara ini diharapkan mampu menjadi wadah bagi seluruh pelaku pertanian di Kabupaten Samosir yang kita cintai untuk bersilaturahmi, berbagi ilmu pengetahuan, hiburan dan media pengembangan pertanian antar wilayah di kabupaten Samosir.
Sesuai dengan target Rencana Pembangunan Jangka menengah Daerah (RPJMD 2021-2026) Kabupaten Samosir yaitu meningkatnya PDRB sektor unggulan.
"Dimana Pertanian menjadi sektor unggulan penyumbang PDRB di Kabupaten Samosir dengan 51,25 % maka diharapkan perlu adanya kegiatan yang mampu memacu dan mengarahkan Pertanian Samosir agar semakin meningkat kedepannya, " ujar Vandiko Gultom.
Sebagai kabupaten yang mayoritas penduduknya menggantungkan hidup dari sektor pertanian, maka kegiatan Agro Samosir Festival ini diharapkan mampu membawa angin segar dan semangat ditengah-tengah sektor pertanian Kabupaten Samosir, sehingga pada akhirnya tercapai petani yang maju, mandiri dan sejahtera.
"Selamat atas terselenggaranya kegiatan Agro Samosir Festival 2023. Selamat menjadi bagian dari pengembangan pertanian di Kabupaten Samosir. Pertanian Samosir Semakin Maju," ujar Vandiko Gultom.
Dalam rangkaian kegiatan yang sedang berlangsung, PLT Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Tumiur Gultom juga mengadakan sesi diskusi kepada para peserta seputar keluhan-keluhan yang dialami para peternak maupun petani.
"Kegiatan hari ini disebut Gempita (Gerakan Mandiri Petani Kabupaten Samosir) dengan program pangula nature selaras alam," ujar Tiur Gultom.
Sebelumnya Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian telah melaunching program pangula nature dengan pertanian selaras alam pada tanggal 12 Agustus 2022 lalu.
"Ada empat kegiatan didalam program pangula nature yakni pembuatan pupuk organik cair dan padat, membuat pakan dari Magot dan silase, membuat pengaturan pola tanam serentak, membuat kelompok tani peduli api, (sitapar api) yang sekarang sudah terbentuk di desa Hariara Pohan," jelasnya.
Tahun ini kita telah membuat demplot, ada demplot tanaman jahe, bawang, padi, jagung dan lainnya. Juga ada telah melakukan pembuatan pupuk organik padat maupun cair. Tahun depan kita berencana akan membuat sembilan rumah produksi yang dibuat di masing - masing kecamatan.
"Jadi setelah melaksanakan Program pangula nature, kami berharap petani kita sudah bisa mandiri," pungkasnya.
Dalam Kegiatan ini juga dilakukan penyerahan bantuan kepada para kelompok tani. Adapun bantuan yang diberikan yakni bibit ikan nila, bibit bawang merah, kentang dan pupuk.
Turut hadir dalam kegiatan Asisten Administrasi Umum Drs. Waston Simbolon, MM, Plt. Kadis Pertanian DR. Tumiur Gultom, SP., MP, Kabid UMKM Dinas Kopnakerindag Togar Siboro,S.Pd.,MM, Camat Onan Runggu, Forkopimda, Perwakilan Kelompok Tani Kabupaten Samosir dan PPL Se-Kabupaten Samosir.
(Gb-rijalDM)
