Notification

×

Iklan

Iklan

PLN UIP Sumbagut Kembali Terima 54 Sertipikat Aset Negara dari Kantah Aceh Tengah

2 Des 2021 | 17:41 WIB Last Updated 2021-12-02T10:41:57Z

 

Kakantah Aceh Tengah Husaini, SH, MH saat menyerahkan sertipikat kepada GM PLN UIP Sumbagut Octavianus Padudung/foto : ist


GREENBERITA.com || Lewat sinergitas terpadu, serta didukung penuh Supervisi KPK, PT PLN (Persero) UIP Sumbagut, kembali menerima 54 sertipikat tapak tower yang menjadi bagian dari aset negara dari Kantor Pertanahan (Kantah) Aceh Tengah, Kamis (2/12/2021). 


Penyerahan sertipikat yang berlangsung di Kantor PLN UIP Sumbagut, Jalan Dr Cipto No 12, Medan Polonia, langsung dilakukan Kepala Kantah (Kakantah) Aceh Tengah Husaini, SH, MH kepada GM PLN UIP Sumbagut Octavianus Padudung. 


Kakantah Aceh Tengah Husaini menjelaskan, seluruh sertipikat yang diselesaikan ini merupakan kinerja sepanjang tahun 2021. Dikatakannya, ini juga sebagai bentuk tanggung jawab dan tindaklanjut kerjasama antara Kementerian ATR/BPN dengan PLN. 


"Dengan diserahkannya 54 sertipikat tapak tower ini, berarti tersisa tinggal 10 sertipikat lagi yang belum diselesaikan," terangnya. 


Didampingi Kasi Survei dan Pemetaan Hardi Yuliandi, SH, Husaini juga mengatakan, saat ini juga pihaknya tengah berkonsentrasi menyelesaikan 21 sertipikat pembangkit. 


"Saat ini masih on progress dan ditargetkan pertengahan Desember ini bisa diselesaikan," ujarnya. 


Sementara, dengan terselesaikannya 54 sertipikat ini, General Manager PLN UIP Sumbagut Octavianus Padudung mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi komitmen sinergitas PLN dengan Kementerian ATR/BPN, dan dukungan penuh supervisi KPK. 


"Kita juga berharap, sisa sertipikat yang kini tengah ditangani Kantah Aceh Tengah bisa cepat diselesaikan sehingga target pengamanan 100 persen aset pada 2023 mendatang bisa segera terealisasi," pungkas Padudung. 


Sementara, dalam kegiatan ini turut pula hadir SRM Perizinan, Pertanahan dan Komunikasi yang diwakili MSB Pertanahan dan ROW Andi Rizky, MSB Perizinan dan Komunikasi Bayu Wisatrioda dan Assistant Manager Komunikasi dan TJSL Effiaty Polapa.