Notification

×

Iklan

Iklan

Pabrik Sabu Dirumah Mewah Digrebek, Kapolres Jakbar: Ini Jaringan Internasional

5 Sep 2021 | 12:21 WIB Last Updated 2021-09-05T05:21:43Z

Proses pemeriksaan TKP 

JAKARTA, GREENEBRITA.com
||  Pengungkapan pabrik sabu di perumahan mewah di Taman Cendana Golf, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten yang melibatkan jaringan narkoba internasional pada Rabu, 1/9 /2021 kemarin. 


Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat akan menggandeng Drugs Enforcemnet Agency (DEA) untuk membongkar perlintasan jaringan narkoba tersebut.


" Kita akan bekerjasama dengan DEA karena ini merupakan jaringan narkoba internasional " ujar Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo saat dikonfirmasi, Sabtu, 4/9/2021.


Ady menjelaskan dalam pengungkapan pabrik sabu ini para tersangka merupakan warga negara asing (WNA) asal iran


Pelaku memperoleh bahan baku ini dari luar negeri dan memprosesnya kembali di Indonesia


"Jadi ini merupakan sindikat narkoba jaringan internasional asal iran " kata ady


Sementara dalam kesempatan yang sama Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Kompol Danang Setiyo menjelaskan dari Pengungkapan pabrik narkoba ini melibatkan pelaku dari warga negara asing (WNA) asal iran


" Pelaku dari iran dan bahan baku dikirim dari luar negeri oleh karena itu kami akan berkolaborasi dengan (DEA) " ujarnya


Pihaknya bekerja sama dengan Drugs Enforcemnet Agency (DEA) untuk menelusuri pola sistem jaringan internasional


" Kami akan telusuri dan pelajari bagaimana pola dan sistem mereka (pelaku) bisa lolos sampai ke Indonesia bahan baku ini ," ujar danang


Sebelumnya Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Barat berhasil mengamankan 2 orang pelaku terkait pengungkapan pabrik narkoba di komplek perumahan mewah di karawaci Tangerang pada rabu, 1/9/2021.


Pengungkapan clandestein laboratorium di rumah mewah tersebut merupakan sindikat jaringan narkoba asal Timur Tengah (Iran).


"Kedua Pelaku yang diamankan merupakan warga negara asing (WNA) asal Timur Tengah ( Iran ), " ujar Kombes pol Ady Wibowo, Kamis, 2/9/2021.


(Gb-ferndt01)