Uskup Agung Medan Mgr Kornelius Sipayung OFM Cap memberangkatkan serta mendoakan Calon Bupati Samosir 2021-2024, Vandiko Timotius Gultom |
MEDAN,GREENBERITA.com- Uskup Agung Mgr Kornelius Sipayung OFM Cap memberangkatkan serta mendoakan Calon Bupati Samosir 2021-2024, Vandiko Timotius Gultom sebelum berkompetisi pada Pilkada 2020, di Keuskupan Agung Medan, pada Jumat 16 Oktober 2020.
Kedatangan tokoh muda milenial Samosir ini menyambut berbeda dan penuh sukacita oleh Uskup Agung Medan Kornelius Sipayung dan Sekretaris Jenderal Keuskupan Agung Medan, RP Fransiskus de Sales Borta Parlindungan Rumapea, OCarm di Keuskupan Agung Medan Jl. Imam Bonjol Medan.
Terbukti sebelum melakukan doa dan pemberangkatan Vandiko Gultom menjadi pemimpin pelayan masyarakat (Bupati) Samosir, Uskup Agung, Kornelius Sipayung terlebih memberikan ulos kepada Vandiko Gultom.
Ulos sendiri merupakan kain tenun khas Batak yang sudah ada sejak zaman
nenek moyang suku tersebut.
Pemberian Ulos merupakan bentuk kasih sayang dan rasa hormat keluarga Batak yang dipakai oleh tetua-tetua adat dan kerap kali dijadikan hadiah untuk orang yang disayangi.
Sebelum menyematkan ulos kepada Vandiko Gultom, Uskup Agung Sipayung terlebih dahulu mendoakan ulos tersebut kepada Allah Bapa untuk diberkati.
Sebelum menyematkan ulos kepada Vandiko Gultom, Uskup Agung Sipayung terlebih dahulu mendoakan ulos tersebut |
Setelah menyematkan ulos kepada Vandiko, Uskup Agung Sipayung mendoakan dan memberkati Vandiko Gultom dengan menumpang tangan diatas kepala anak muda milenial ini.
“Vandiko Gultom ini adalah anak muda yang merupakan aset bangsa yang memulai pergerakan dari Samosir,” jelas Uskup Sipayung setelah mangulosi dan memberkati Vandiko Gultom.
Vandiko Gultom maju bersama Martua Sitanggang sebagai paslon Bupati Samosir yang diusung 6 parpol dengan 17 kursi yang ada di DPRD Samosir.
”Terimakasih kepada Ompu Uskup Agung yang telah mangulosi serta mendoakan dan memberangkatkan kami menuju perhelatan Pilkada Samosir nanti," ujar Vandiko Gultom dengan wajah berseri.
Vandiko Gultom mengaku dirinya benar-benar kusuk ketika di dokan dan percaya Tuhan akan mengabulkan doa yang dipanjatkan oleh Uskup Agung.
"Saya kusuk dalam meminta di doakan oleh Ompu Uskup Agung kepada Tuhan Yesus," tegasnya.
Ketika dimintai pendapat tentang maraknya video yang menarik-narik tokoh aAgama sebagai boneka untuk melakukan politik praktis kepada calon, Vandiko Gultom dengan tegas tidak menyetujuinya.
"Saya tidak setuju dan tidak ingin membawa tokoh agama berpolitik, itu tidak beretika dan melanggar aturan yang ada," ujar Vandiko Gultom tegas.
Usai acara doa pemberkatan, Mgr Kornelius Sipayung dan Vandiko Gultom didampingi para sahabatnya Marselinus Simarmata, Dicky Gultom dan Jonny Naibaho melakukan perbincangan santai namun penuh rasa kekeluargaan sembari menikmati minuman kopi dan tea yang dihidangkan. *** (gb-elim09)