Notification

×

Iklan

Iklan

Wujudkan Pelajar Melek Hukum, Kejari Samosir Lakukan Program Jaksa Masuk Sekolah

24 Sep 2019 | 20:52 WIB Last Updated 2019-11-10T13:22:03Z
Kejari Samosir Lakukan Program Jaksa Masuk Sekolah Wujudkan Pelajar Melek Hukum
SAMOSIR,GREENBERITA.com- Pagi itu, menjadi hari spesial bagi para murid SMP Negeri 1 Pangururan, karena kedatangan tamu khusus para penegak hukum yang berdinas kecoklatan.  Terlihat seorang jaksa berseragam lengkap, walau tampak gagah namun tetap ramah dalam menerangkan. Mereka secara profesional mengajar dan menerangkan tentang ilmu hukum kepada para siswa menengah pertama ini.

Kegiatan para jaksa dari Kejaksaan Negeri Samosir ini memang menjadi program wajib dari Kejagung RI dengan nama program Jaksa Masuk Sekolah (JMS).
Program ini digelar untuk menumbuhkembangkan kesadaran hukum bagi masyarakat secara umum dan pelajar secara khusus. Dan para pelajar memang seharusnya mendapat ilmu hukum sejak dini.

"Program ini bertujuan untuk mengenalkan produk hukum seperti undang-undang serta mengenal keakraban lembaga Kejaksaan dan tupoksinya di kalangan pelajar. Kami juga melakukan penyuluhan soal hukum, di antaranya soal UU ITE dan bullying (perundungan). Saat ini semua pihak harus bijak menggunakan sosial media. Gunakan internet untuk hal-hal positif," ujar Kepala Kejari Samosir, Budi Herman, SH.,MH usai menjalankan program Jaksa Masuk Sekolah di SMP N 1 Pangururan, Senin (11/3/2019) lalu.

Tambahnya, di samping fungsi penegakan hukum, kejari juga melakukan fungsi preventif yakni mencegah terjadinya kejahatan dengan melakukan penerangan hukum. beberapa yang disampaikan dalam paparannya adalah potensi pelanggaran terhadap Undang undang transaksi elektronik UU ITE nomor 11 tahun 2008 yang mengatur tentang informasi serta transaksi elektronik.

Terpisah, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Samosir mengatakan bahwa melalui Program Jaksa Masuk Sekolah ini,pihaknya telah melakukan sosialisasi penguatan kesadaran hukum pada sekolah dasar dan sekolah menengah pertama se-kabupaten samosir.

"Kita sudah melaksanakan kegiatan ini sejak tanggal 4 Maret 2019 lalu di awali dari SMP negeri 1 Pangururan. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran hukum peserta didik dan guru sehingga terhindar dari kejahatan narkoba, tindakan kriminal, pelecehan seksual dan kekerasan dalam rumah tangga," tegas Kasi Intel Kejari Samosir, Aben Situmorang.

Pendidikan anti korupsi sejak dini juga menjadi materi utama pada program ini untuk menguatkan pendidikan karakter sehingga berperilaku sesuai norma, etika terhadap orang tua dan guru. Sasaran lainnya juga adalah menghindarkan para pelajar dari tindakan radikalisme dan separatisme demi menjaga keutuhan NKRI.

Program Jaksa Masuk Sekolah merupakan program tahunan dari bidang Intelijen Kejaksaan RI untuk melakukan penyuluhan diseluruh sekolah-sekolah wilayah Indonesia.
(gb-fet)