Notification

×

Iklan

Iklan

Diduga Dibakar Orang, Kantin SMAN 1 Girsang Ludes Dilahap Si Jago Merah

11 Sep 2019 | 21:21 WIB Last Updated 2019-11-10T13:43:02Z
Petugas Damkar memadamkan api disaksikan warga setempat
PARAPAT, GREENBERITA.com – Kantin SMA Negeri 1 Girsang di Jalan Pendidikan, Kelurahan Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon (Girsip), Simalungun ludes dilahap Si Jago Merah,
Selasa (10/9/2019) sekira pukul 22.00 Wib. 

Sirait, salah seorang saksi mengatakan, saat kebakaran terjadi, dia sedang duduk di teras rumahnya

“Awalnya saya dengar ada suara orang ribut, aku pun ke sana. Sampai di situ, nampak ku ada dua orang–si Laia sama Nainggolan–sedang berupaya memadamkan api,” beber Sirait kepada media yang dilansir dari metro24jam.com .

Sementara itu, Timpal, anak pemilik kantin Roberto Sianturi (33), heboh di lokasi mengatakan bahwa kantin itu sengaja dibakar orang. “Setelah terjadi kebakaran, ada dua orang muncul ke lokasi bawa kelewang. Meraka juga menuduh saya pelihara begu ganjang,” teriak Roberto di hadapan kerumunan warga yang ikut memadamkan api.

Untuk mengantisipasi terjadinya hal tak diinginkan, Kanit Bhabinkamtibmas Polsek Parapat, Aiptu J Naibaho menghimbau masyarakat agar menyerahkan kasus dugaan pembakaran kantin kepada pihak kepolisian.

 “Karena api sudah padam dan tadi ada riak-riak dugaan pembakaran, maka saya minta kepada warga supaya menyerahkan kasus ini kepada kami. Jangan mengambil tindakan diluar jalur hukum. Biarlah kepolisian yang menangani kasus ini. Sebab negara kita punya hukum,” imbau Naibaho.

Senada dengan Naibaho, Sekcam Girsip Ferry Donny Sinaga SH juga mengimbau warga agar segera membubarkan diri dari lokasi. “Api sudah padam, jadi silahkan warga kami bubar. Kalau ada masalah , silahkan diselesaikan besok.

Dan biarkan polisi yang menyelidikinya,” sebut Ferry. Dari lokasi petugas kepolisian membawa sejumlah saksi serta barang bukti ke Mapolsek Parapat.

Pantauan di lokasi, 2 unit mobil pemadam kebakaran dari Pemkab Simalungun dikerahkan untuk memadamkan kobaran api dibantu Damkar milik PT Aquafarm Nusantara. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Polisi kemudian memasang garis polisi setelah api dipadamkan.

(rel-Angrosag)