Notification

×

Iklan

Iklan

Seratusan Desa Dikunjungi Bupati Samosir pada Program ‘Bunga Desa', Apa Hasil Dirasakan Warga?

17 Des 2023 | 19:56 WIB Last Updated 2023-12-17T13:00:41Z

Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom disambut meriah setiap kali berkunjung ke desa pada Program Bunga Desa 


GREENBERITA.com- Sejak dilantik pada awal tahun 2021 lalu, Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom ST meluncurkan beberapa program kebijakan untuk melakukan pelayanan cepat dan tepat kepada rakyatnya sehingga dapat memudahkan masyarakat dalam mencapai taraf kesejahteraan yang lebih baik.


Salah satunya adalah Program Bupati Ngantor di Desa yang biasa disingkat dengan Bunga Desa. Program Bunga Desa mulai dilakukan pada Kamis, 31 Maret 2022 di Desa Sabulan, Kecamatan Sitiotio Kabupaten Samosir.


Beberapa kalangan menilai program ini adalah penghamburan dana Pemkab Samosir karena besarnya biaya operasional setiap dinas setiap kali berkunjung ke desa-desa dengan memboyong banyak staf dan peralatan nya.


Namun Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom terlihat mampu mematahkan setiap tudingan negatif yang ditujukan kepadanya dengan pembuktian positif yang dilakukannya setiap kali berkunjung ke desa.

Bupati Samosir usai memberikan pelayanan kesehatan dan perijinan kepada para warganya 

Menurutnya, Program Bunga Desa merupakan konsep untuk mendekatkan  Pemerintah Kabupaten Samosir kepada rakyatnya untuk menjalin silaturahmi serta mendengarkan suara aspirasi Masyarakat.



“Kehadiran kami bukan untuk dilayani melainkan untuk melayani Masyarakat,” tegas Vandiko Gultom kepada rakatnya.


Bupati Samosir dari generasi muda milenial ini langsung membuktikan percakapannya dengan mendekatkan pelayanan yang selama ini harus didapatkan langsung ke Ibu Kota Kabupaten Samosir.


“Bila masyarakat Kabupaten Samosir yang berasal dari pelosok desa seperti dari Desa Sabulan dan lainnya hendak mengurus data kependudukan di Kantor Dukcapil atau urusan lainnya, sebelumnya harus mengeluarkan ratusan ribu hanya untuk biaya transportasi, maka sekarang dengan kehadiran program Bunga Desa yang langsung ketengah warga maka masyarakat dapat menghemat pembiayaan hingga puluhan juta untuk biaya transportasi ratusan warga yang seharusnya datang ke Kota Pangururan,” ujar Vandiko Gultom ketika itu.


Selain melayani berbagai kebutuhan masyarakat, Bupati Samosir juga mendengarkan secara langsung keluhan masyarakat dan perangkat desa serta melihat kondisi nyata  di desa seperti Desa Sipira Kecamatan Onan Runggu.


Dikatakan Bupati Samosir bahwa selain mendekatkan pelayanan melalui dinas-dinas yang dibawa langsung ke desa, melalui program Bunga Desa dirinya juga mengaku mendapatkan gambaran ke depan untuk perencanaan pembangunan. Dihadapan masyarakat, Vandiko Gultom menegaskan bahwa seluruh desa di Kabupaten Samosir harus mendapat pemerataan dengan sentuhan APBD. 


Pada bidang Kesehatan, komitmen Pemkab Samosir dalam menjamin kesehatan, Bupati Samosir terus menghimbau masyarakat untuk mendaftarkan diri sebagai peserta BPJS gratis. Pendaftaran BPJS secara gratis adalah pelayanan yang dibawa Vandiko Gultom pada program Bunga Desa tersebut.


"Bahkan Pemkab Samosir telah mendapat penghargaan UHC dari pemerintah pusat, maka dengan demikian masyarakat dapat berobat ke lembaga kesehatan hanya dengan membawa KTP/KK," ujar Vandiko Gultom Ketika itu.


Guna meningkatkan perekonomian masyarakat, Vandiko Gultom juga mengajak Masyarakat untuk mengurus perijinan berusaha, yang dinilai penting sebagai suatu syarat yang memudahkan pengajuan permodalan ke Bank. 


“Ayo daftarkan usaha kita Bapak dan Ibu, karena pelayanan Dinas Perijinan juga hal yang kita bawa pada program Bunga Desa ini,” ujar Vandiko Gultom.


Pada program penanganan stunting, Bupati Samosir menjelaskan bahwa Stunting bukan suatu aib tetapi harus segera dilaporkan untuk mendapatkan penanganan karena juga merupakan program nasional dan harus dituntaskan secara bersama-sama. 

Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom menyapa warganya serta melakukan wawancara kepada jurnalis 


Terkait permasalahan pupuk bersubsidi yang saat ini sangat terbatas kuota penyediaannya oleh pemerintah pusat, Pemkab Samosir menggunakan solusi dengan membuat pelatihan pembuatan pupuk organik.


Terlihat masyarakat petani di samosir dilatih dalam membuat pupuk organik dan difasilitasi mesin pencacah dengan sistim pinjam pakai. Vandiko mengajak masyarakat belajar dan beralih menggunakan pupuk organik.


"Hasil dari penggunaan pupuk cair juga tidak kalah dengan pupuk kimia sebagaimana yang dipraktekkan di Desa Pardomuan. Mari beralih dan belajar membuat pupuk organik" ajak Vandiko kepada masyarakat. 


Adapun daftar pelayanan  lainnya yang dibawa setiap kali program Bunga Desa digelar adalah pelayanan pengurusan Administrasi Kependudukan, pelayanan  kesehatan gratis, BPJS Gratis, bantuan pendidikan untuk memotivasi siswa berprestasi, pelayanan KB,  penyuluhan stunting, penyuluhan UMKM  terkait manajemen usaha dan pengembangan aktivitas kerajinan masyarakat, Pengurusan perijinan berusaha, penyuluhan penyakit rabies, penyuluhan penyakit ngorok pada kerbau,  pelatihan pembuatan pupuk organik/POP, dan pemberian bantuan pupuk organik.


Pelayanan tersebut merupakan pelayanan secara langsung kepada masyarakat dan keseluruhan Gratis sehingga meringankan beban biaya pengurusan yang harus dikeluarkan masyarakat.


"Silahkan dimanfaatkan dengan baik, kami harap bisa dimaksimalkan sebaik mungkin" kata Vandiko Gultom Ketika itu.


Pelayanan yang paling ditunggu rakyat Samosir adalah pembukaan jalan baru atau perluasan jalan yang sudah ada dengan pola pemerataan sirtu atau Sirtunisasi.


Untuk memenuhi permintaan masyarakat tersebut, Bupati Samosir telah mengerahkan alat berat untuk pembukaan jalan Desa sesuai kebutuhan masyarakat. 


Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom terlihat bukan saja hanya membawa pelayanan dari dinas-dinas, juga memberikan sumbangan bantuan pendanaan untuk tambahan Pembangunan Program Desa sebesar Rp. 100.000.000 (Seratus juta rupiah) perdesanya.


Secara khusus, Vandiko Gultom juga memberikan apresiasi berupa hadiah kepada para siswa yang berprestasi khususnya siswa yang tidak mampu berupa alat tulis serta Sepatu dan baju sekolah.

Usai melakukan pelatihan pembuatan pupuk organik, Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom berkesempatan berphoto bersama setiap anak-anak yang ditemui nya

Melihat Gerakan massif dari Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom ini, Program Bunga Desa bukan program hisapan jempol semata dan hanya menghabiskan anggaran seperti pendapat beberapa kalangan, namun ternyata mampu mendorong Masyarakat untuk terus berusaha serta secara ekonomi mampu mengurangi pengeluaran warga dan tentunya mampu  meningkatkan akses jalan dan pelayanan kesehatan bagi rakyat Samosir. (Adv)