Notification

×

Iklan

Iklan

Kasus Tambang Ilegal, Kapolri Tegaskan Akan Ada Progres Selanjutnya

2 Des 2022 | 21:57 WIB Last Updated 2022-12-02T14:57:34Z



GREENBERITA.com- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengklaim bakal ada progres dalam perkara dugaan suap tambang ilegal di Kalimantan Timur yang menyeret nama Kabareskrim Komjen Agus Andrianto.


Hal itu disampaikan Listyo saat mengantar Laksamana TNI Yudo Margono menjalani fit and proper test sebagai calon Panglima TNI, di DPR, Jumat (2/12).


"Saya kira mungkin ada progres selanjutnya," kata Listyo di kompleks parlemen, Jakarta Pusat seperti yang dilansir dari cnnindonesia.


Dia mengatakan Bareskrim melalui Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) dan Polda Kalimantan Timur saat ini terus melakukan pencarian



Terakhir, kata Listyo, Bareskrim juga telah memeriksa istri Ismail Bolong selaku orang yang kali pertama mengaku pernah memberikan suap kepada Kabareskrim.


"Bareskrim dari Dittipidter, dan Polda Kaltim saat ini sedang terus melakukan pencarian. Kemarin sudah dilakukan pemeriksaan terhadap keluarga," katanya.


Dugaan setoran uang koordinasi menyeret Kabareskrim itu berdasarkan laporan hasil penyelidikan (LHP) dengan nomor R/ND-137/III/WAS.2.4/2022/Ropaminal tertanggal 18 Maret 2022 yang dilaporkan ke mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo.


Ismail Bolong melalui pengakuannya lewat video yang beredar mengaku sempat memberikan uang setoran hingga Rp6 milyar kepada Agus.


Mantan anak buah Sambo di Divpropam, Eks Karopaminal Hendra Kurniawan telah membenarkan dugaan keterlibatan Agus dalam tambang ilegal di Kaltim.



(Gb-Alex003)