Mewakili GM PLN UIKSBU, Senior Manager Keuangan Komunikasi dan Umum, Dadang Hardiana dan General Manager PT Indonesia Power Pangkalan Susu hadir dalam Penandatanganan Perjanjian Kerjasama Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP) antara PLN UIKSBU dan Pemko Medan/foto : ist
GREENBERITA.com-Pangkalan Susu : Jumputan Padat atau sampah merupakan salah satu permasalahan utama yang kini dijadikan solusi sebagai energi baru terbarukan sebagai pasokan listrik yang digalakkan oleh PLN UIKBSU bersama Pemko Medan.
Penandatanganan Perjanjian Kerjasama Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP) antara PLN UIKSBU dan Pemko Medan dihadiri oleh Senior Manager Keuangan Komunikasi dan Umum, Dadang Hardiana, General Manager PT Indonesia Power Pangkalan Susu, Trisno Widayat, Kadis Kebersihan dan Pertamanan kota Medan, Syarifuddun Irsan Dongoran beserta jajaran, dan Kabag. Kerjasama Pemko Medan, Nurbaity beserta jajaran.
Trisno Widayat selaku General Manager PT Indonesia Power Pangkalan Susu menyambut hangat sekaligus memaparkan sedikitnya mengenai profile PLTU Pangkalan Susu dan progress penelitian BBJP yang telah dicapai di PLTU Pangkalan Susu.
Dadang Hardiana mengatakan “Bahan Bakar Jumputan Padat dapat menjadi alternatif solusi penanganan permasalahan sampah kota yang semakin menumpuk dan ini merupakan salah satu target Energi Baru Terbarukan (EBT). Sebelumnya, Kita sudah melakukan kerjsama dengan pemerintahan kota Pekanbaru dan kini kita akan Kembali melakukan Kerjasama dengan Pemko Medan sebagai pemilik TPA.
“Kesempatan ini merupakan rangkaian dari diskusi yang telah dilaksanakan sebelumnya, dan pada hari ini kita duduk bersama untuk pendantangana Kerjasama terkait pemanfaatan sampah untuk dapat dijadikan bahan bakar jumputan seperti yang telah kita ketahui PLTU pangkalan susu memiliki pasokan listrik yang luas untuk tiga provinsi di Sumut ini, untuk itu perlu kita dukung agar program ini dapat berjalan lancar dan bagi kebutuhan kita juga” ujar Syarifuddun Irsan Dongoran
Dadang Hardiana menyebutkan juga bahwa PLN UIKSBU memiliki peran untuk dapat memberikan bantuan seperti mesin, bimbingan, edukasi dalam mengelola sampah untuk dijadikan BBJP sehingga kedepannya masyarakat dapat mandiri untuk bisa menghasilkan BBJP, tahap awal akan dibangun tempat untuk melakukan pengolahan tersebut, bimbingan untuk masyarakat yang telah ditunjuk dan sesuai dengan yang diharapkan oleh PLN.
“Mari sama-sama kita dukung kegiatan BBJP ini dan Semoga dengan Penandatangan Perjanjian Kerjasama ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Medan” tutup Dadang Hardiana.
Kegiatan ini sebagai bentuk kontribusi PLN kepada pembangunan berkelanjutan masyarakat Kota Medan. Setelah penandatanganan kegiatan dilanjutkan dengan site visit dan ramah tamah. (Ika)
