Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting saat memberikan keterangan kepada wartawan. (Handout)
MEDAN, GREENBERITA.com || Wacana Gubernur Sumut Edy Rahmayadi yang akan memberlakukan metode ganjil genap di jalur Medan-Berastagi mendapat komentar dari Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting.
Dia bahkan mengaku tidak setuju dengan wacana tersebut.
Menurut Baskami, kebijakan itu bukanlah solusi yang dibutuhkan untuk menghindari bencana longsor yang kerap terjadi di daerah itu.
"Seharusnya solusi sekarang adalah jalan alternatif harus dibuka. Ganjil genap itukan tidak memungkinkan, lagian jalan itu luar provinsi," kata Baskami saat dikonfirmasi wartawan pada Rabu 27 Oktober 2021.
Baskami menjelaskan, jalur alternatif yang harusnya bisa dibuka itu yakni daerah Jalan Tuntungan dan daerah Kabupaten Langkat.
"Kita akan meminta kepada menteri kehutanan, karena ada sebagian hutan yang bisa dilewati. Ini bukan kemacetan yang di hindari tapi longsor," pungkasnya.
Sebelumnya, Edy Rahmayadi mengatakan akan memberlakukan metode ganjil genap di jalur Medan-Berastagi. Ini dikatakannya pascakejadian longsor di jalan tingkungan PDAM Tirtanadi, Kecamatan Sibolangit pada Sabtu 23 Oktober 2021 lalu. Sebanyak tiga orang yang melintas di jalan itu meninggal dunia akibat tertimpa material longsor.
"Persoalan itu (longsor) terganggu lah semuanya. Nanti kita atur, mungkin seperti ganjil genap yang akan kita evaluasi," kata Edy.
(Gb-Fadly)
