Notification

×

Iklan

Iklan

Temuan Mayat Dibawah Dermaga Pangururan Samosir Ternyata Jadiasi Manik

21 Agu 2021 | 15:04 WIB Last Updated 2021-08-21T08:04:30Z

 Penemuan mayat di bawah Pelabuhan Dinas Perhubungan

SAMOSIR, GREENBERITA.com
- Warga di Desa Pardomuan I Kecamatan Pangururan tiba-tiba heboh dengan penemuan mayat di bawah Pelabuhan Dinas Perhubungan Kabupaten Samosir pada Sabtu, 21 Agustus 2021.


Setelah dilakukan identifikasi oleh pihak RSUD Hadrianus Sinaga Samosir, mayat tersebut bernama Jadiasi Manik (62 tahun) warga Lumban Tampubolon, Desa Penampangan Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir.


Pernyataan ini dibenarkan oleh Kapolres Samosir melalui Kapolsek Pangururan, AKP Banuara Manurung ketika dikonfirmasi Greenberita melalui selulernya.


"Benar, mayat tersebut adalah almarhum Jadiasi

Manik warga desa Panampangan," ujar AKP Banuara Manurung.


Menurutnya, pada tanggal 17 Agustus 2021 sekira pukul 10 Wib, korban berangkat dari rumah nya menuju tempat kostnya yang terletak di Kompleks Terminal Onan Baru Desa Pardomuan I.


"Menurut istrinya Bungasi Sitanggang, korban bekerja sebagai tukang sorong barang di pasar pekan Onan Baru Pangururan," jelas Manurung.


Pengakuan istri korban juga menyatakan bahwa korban sering mabuk-mabukan .


"Bahkan istri korban juga mengatakan bahwa korban pernah kecelakaan dan dirawat di RS Hadrianus Sinaga akibat mabuk-mabukan," terangnya.


Istri korban mengaku tidak ada merasa curiga bahwa korban mengalami tindakan kekerasan.


"Istri korban telah menandatangani surat pernyataan tidak keberatan dan surat penolakan autopsi yang diketahui kades Panampangan," pungkas AKP Banuara Manurung.


Sebelumnya diberitakan terjadi penemuan mayat yang pertama dilaporkan seorang warga yang sedang memancing dan menembak ikan di lokasi tersebut.


"Sebenarnya saya telah curiga dan mengetahui nya pada Jumat malam tapi saya belum yakin itu mayat, kemudian saya datang lagi dan lalu melaporkan kepada masyarakat disini," ujar Budi Hartono (24 tahun).


Mendapatkan laporan atas temuan mayat tersebut, Kapolres Samosir melalui Polsek Pangururan langsung mengerahkan anggota nya untuk melakukan evakuasi korban yang ada dibawa pelabuhan.



"Begitu laporan masuk, kami langsung ke lokasi dan mengerahkan anggota bersama warga yang dipimpin Camat Pangururan dan Kepala Desa Pardomuan I," ujar Kapolsek Pangururan AKP Banuara Manurung.


Menurutnya, temuan mayat itu sudah beberapa hari ada dibawah pelabuhan tersebut.


"Kemungkinan sudah beberapa hari ada di sana, bau nya pun sangat menusuk penciuman warga," terang AKP Banuara Manurung.


Sementara itu, Camat Pangururan Beresman Simbolon membenarkan adanya temuan tersebut.


"Namun belum ada laporan dari warga atas kehilangan anggota keluarganya, namun kami akan sampaikan juga kepada masyarakat kami lagi," ujar Beresman Simbolon.


Setelah dilakukan evakuasi, mayat langsung dibawa ke RS Hadrianus Sinaga untuk dilakukan otopsi dan pengenalan identifikasi korban tersebut.


(GB-ferndt01)