Notification

×

Iklan

Iklan

Seorang Bocah Ditemukan Tewas Di Bendungan Sei Ular

7 Sep 2020 | 12:54 WIB Last Updated 2020-09-07T05:54:48Z
jasad korban saat ditemukan mengapung dan dievakuasi
SERDANGBEGADAI, GREENBERITA.com || Warga yang bermukim di kawasan Bendungan Sri Ular, Kabupaten Serdang Bedagai pada Minggu (6/9/2020) mendadak heboh.

Pasalnya, remaja berusia 15 tahun berinisial MFA ditemukan tewas mengambang, di bendungan tersebut.

Informasi yang dilansir dari Tribun, MFA yang merupakan anak kepala desa Pematang Kasih, Kecamatan Perbaungan ini sebelumnya hilang tenggelam selama sepekan.

Lokasi penemuan MFA pun dipadati warga yang ingin melihat proses evakuasi.

Jenazahnya ditemukan warga bernama Suwanto alias Rengit.

Terkait penemuan tersebut, Kapolres Serdangbedagai AKBP Robinson Simatupang mengatakan, korban ditemukan seorang penjala ikan di TKP.

"Saksi kemudian ada melaporkan kepada petugas jaga Bendungan Sei Ular bernama Arya Perwira Gurning. Informasi ini diteruskan ke Bhabinkamtibmas Bripka Rudi Barus dan selanjutnya Kapolsek Dolok Masihul AKP J Panjaitan," ujarnya, Senin (7/9/2020).

Lanhut Kapolres, Kapolsek kemudian memerintahkan personel untuk ke TKP.

"Setiba di TKP, anggota dibantu warga menarik tubuh korban dengan mengunakan alat seadanya atau tali tambang ke pinggir sungai. Jenazah lalu dievakuasi ke darat," ungkapnya.

Pascadilakukan evakuasi, orang tua korban yakni Sutrisno yang merupakan kepala desa datang ke lokasi.

"Dalam keterangannya, bahwa benar itu anak anak kandungnya sesuai dengan ciri-ciri baju yang dipakai korban. Setelah ada kesepakatan, orang tua dan keluarga korban menolak autopsi, jenazah kemudian langsung diserahkan," pungkas Robinson.

(gb-ars/rel)