Notification

×

Iklan

Iklan

Direktur Kementerian PU Kunjungi Samosir Guna Perbaikan Jalan Lingkar

11 Sep 2020 | 12:31 WIB Last Updated 2020-09-12T04:47:36Z
Jalan lingkar Samosir yang rusak

SAMOSIR, GREENBERITA.com || Untuk melihat langsung kondisi infrastruktur jalan dan jembatan  di Pulau Samosir, Direktur Bina Pelaksana Wilayah I Ditjen Bina Marga Kementerian PU Ir Wijaya Seta MT dan Direktur Bina Pelaksana Wilayah III Ir Ober Gultom MT melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Samosir, pada Kamis 15 Mei 2014.

Didampingi Kasubdit I Ir Osman Marbun, Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Sumatera Utara Ir Effendi Pohan dan beberapa Kepala Satker pada Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional I, rombongan dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU) disambut Bupati Samosir Ir Mangindar Simbolon didampingi Wakil Bupati R Simbolon, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ir P Samosir, Kepala Bappeda Marudut Tua Sitinjak,  Asisten II Ekbang P Sitanggang, Asisten I Pemerintahan Drs Mangihut Sinaga dan beberapa kepala SKPD di kawasan pariwisata Tuk-tuk Siadong, Kecamatan Simanindo.

Kunjungan kerja sendiri dimulai dari jalan pariwisata lingkar Tuk-Tuk dan dilanjutkan mengelilingi Pulau Samosir untuk melihat kondisi jalan lingkar di seluruh Pulau Samosir.

Tidak berhenti disitu, jalan pariwisata yang menghubungkan Onan Runggu dan Lagundi di Kecamatan Onan Runggu hingga selanjutnya berlanjut ke Tele hingga perbatasan antara Kabupaten Samosir dengan Kabupaten Dairi juga tidak luput dari peninjauan para rombongan.

Bupati Samosir dalam sambutannya  mengucapkan terimakasih atas waktu yang diberikan Wijaya Seta dan Ober Gultom untuk melakukan kunjungan di Samosir. 

Mangindar  mengatakan Kabupaten Samosir merupakan salah satu kabupaten di kawasan Danau Toba. Kawasan Danau Toba sendiri berdasarkan PP Nomor 26 Tahun 2008 merupakan salah satu Kawasan Strategis Nasional dan berdasarkan PP nomor 50 tahun 2011 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional Tahun 2010–2025 menjadi urutan pertama dari 88 kawasan strategis pariwisata nasional. Karena itu, dengan posisinya tersebut, tentunya infrastruktur memiliki peran penting dalam mewujudkannya di samping peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).


"Kami sangat mengharapkan adanya kebijakan-kebijakan khusus dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan khususnya Kementerian Pekerjaan Umum dalam meningkatkan infrastruktur jalan dan jembatan dalam mewujudkan Kabupaten Samosir menjadi kabupaten pariwisata," kata Mangindar, seperti yang dilansir dari Harian SIB .


Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Sumatera Utara Ir Effendi Pohan menyampaikan, Gubsu H Gatot Pujo Nugroho ST MSi dalam visi misinya telah menetapkan tahun 2018 kondisi jalan di Sumut 95% mantap.  Kondisi jalan ini tidak hanya untuk jalan provinsi tetapi termasuk juga jalan kabupaten dan jalan nasional. 

Untuk itu, ia mengharapkan sinergi antara pemerintah kabupaten, pemprov dan Kementerian PU untuk mengejar target yang telah ditetapkan tersebut melalui terobosan-terobosan yang sesuai dengan peraturan yang ada.


Wijaya Seta mengatakan, kagum melihat keindahan alam Danau Toba yang memang sudah pernah dikunjungi beberapa kali. Melalui kunjungan tersebut dirinya melihat secara langsung kondisi infrastruktur di Kabupaten Samosir sehingga ke depan perlu dibangun komunikasi dan kerjasama yang konkrit dalam melakukan percepatan pembangunan di kawasan Danau Toba.


Bupati didampingi Wakil Bupati memberikan cenderamata berupa ulos kepada Wijaya Seta Ober Gultom. ***(Gb-ars\rel)