Notification

×

Iklan

Iklan

Polres Majalengka Gelar Apel Pergeseran Pasukan Pam TPS Pemilu 2019

16 Apr 2019 | 09:50 WIB Last Updated 2019-04-16T02:50:12Z
Apel pergeseran pasukan dalam rangka pengamanan TPS Pemilu 2019, Senin (15/4/2019)
CIREBON, GREENBERITA.com - Polres Majalengka melaksanakan apel pergeseran pasukan dalam rangka pengamanan TPS Pemilu 2019, Senin (15/4/2019). Bertindak lansung sebagai pemimpin adalah Kapolres Majalengka AKBP Mariyono.

Turut hadir Dandim 0617/Majalengka diwakili Kasdim Mayor Inf.Subandi dan Wakil Bupati Majalengka Drs.Tarsono, Senin (15/4/2019).

Apel tersebut juga diikuti Forkopimda Kabupaten Majalengka, Kajari Majalengka, Ketua KPU Kabupaten Majalengka, Ketua Bawaslu Kabupaten Majalengka, Ka Satpol PP Majalengka, anggota Pasukan dari Polres Majalengka dan Pasukan BKO dari Polda Jabar.

Melansir berita inspiratif, Kapolres Majalengka AKBP Mariyono,S.I.K.,M.Si. dalam Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan TPS ini mengatakan, pihaknya mengingatkan kembali bahwa pengamanan TPS ini merupakan rangkaian dari kegiatan Polri bersama TNI mengamankan pemilu tahun 2019. Sebagai suatu pesta demokrasi yang diselenggarakan untuk memilih pimpinan nasional maupun perwakilan legislatif.

“Beberapa langkah telah kita yang dilakukan secara struktural, sistematis dalam rangka melaksanakan pengamanan ini oleh negara khususnya sebagai sektor adalah TNI – Polri,” kata Kapolres.

Lebih lanjut, langkah-langkah yang bersifat nasional maupun lokal termasuk tingkat Polres telah dilaksanakan. Kami telah melakukan cipta kondisi dan memberikan tindakan ataupun langkah-langkah preventif di lingkungan masyarakat mulai dari himbauan, pendekatan dan penggalangan masyarakat mampu berpartisipasi dan mendukung serta memiliki rasa kepercayaan bahwa pemilu tahun 2019 ini berjalan dengan lancar, aman dan kondusif.

“Itu semua dilakukan agar pelaksanaan pengamanan Pemilu dapat berjalan dengan lancar dan hari pelaksanakan pengecekan kesiapan pasukan pengamanan dan akan di geser kepada titik tempat pelaksanaan kegiatan tempat yang paling penting dan krusial dalam pelaksanaan pemilu tahun 2019 yaitu tempat pemungutan suara sekaligus penghitungan suara diketahui bahwa H min 3 logistik dari pemilu akan digeser di TPS, Oleh karena itu personel harus bergeser untuk mengamankan logistik tersebut sekaligus nanti melihat berorientasi pada tempat tempat pemungutan suara di TPS di mana yang menjadi tanggung jawab bersama,” imbuh AKBP Mariyono.

“Kita mendapatkan bantuan BKO dari Polda Jabar sebanyak 59 Personil, kekuatan dari Kodim 0617/Majalengka sebanyak 315, Badak putih 70 personel, semuanya akan ditempatkan untuk melakukan kegiatan di tempat-tempat pemilu yang sudah diatur dengan sistem pengamanan secara teknis,” tambahnya.

Pengamanan di TPS agar bertanggung jawab terhadap tugasnya, dan memastikan bahwa semua logistik Pemilu dalam keadaan lengkap, kenali lingkungan dan petugas TPS yang akan diamankan. Pada saat pengamanan Pemilu nanti agar dapat memperlihatkan sikap netralitas sebagai anggota TNI – Polri yang tidak memihak pada siapapun.

“Tetap semangat dan jaga kesehatan, demi kelancaran dan keamanan pada pesta demokrasi untuk menentukan nasib Bangsa Indonesia lima tahun kedepan,” pungkasnya. (G5/bi)