Notification

×

Iklan

Iklan

Banyak Penyelenggara Pemilu Wafat, Pemkab Samosir Siapkan Petugas Kesehatan

24 Apr 2019 | 19:59 WIB Last Updated 2019-09-19T07:14:03Z
SAMOSIR, GREENBERITA.com - Pasca Pemilu 17 April 2019, ratusan penyelenggara pemilu seperti KPPS, PPS dan Panwas diseluruh wilayah Indonesia meninggal dunia dan diduga akibat kelelahan akibat beratnya beban tugas yang diemban.

Mengantisipasi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Samosir melalui Dinas Kesehatan mendirikan posko pelayanan dengan menyediakan pemeriksaan kesehatan dan obat-obatan di Kantor Camat yang sedang melakukan rekapitulasi perolehan suara tingkat kecamatan.

"Dilatarbelakangi banyaknya kejadian meninggal nya para penyelenggara pemilu akibat kelelahan pasca pemilu 17 Arpil 2019 diduga akibat kelelahan, Pemkab Samosir melalui Dinas Kesehatan membuka posko kesehatan dikantor-kantor camat yang sedang melakukan rekapitulasi perolehan suara," ujar Bupati Samosir Rapidin Simbolon di Kantor Camat Pangururan, Rabu, (24/4/2019).

Dinas Kesehatan Samosir membuka pelayanan kesehatan di Kecamatan Simanindo dan Pangururan sampai selesainya rekapitulasi perolehan suara.

Bupati Rapidin Simbolon mengajak seluruh penyelenggara dan pihak keamanan serta saksi parpol untuk melakukan pemeriksaan bila merasa kesehatannya terganggu.

Ditempat yang sama, Ketua KPU Samosir, Ika Samosir mengapresiasi tindakan Pemkab Samosir.

"Saya mengapresiasi tindakan pemkab Samosir melalui Bupati yang telah memfasilitasi penyelenggara untuk mensukseskan Pemilu ini, terutama fasilitasi pemeriksaan dan pengobatan kepada seluruh penyelenggara, dan semoga tidak ada satupun penyelenggara kami yang jatuh sakit, " ujar Ika Samosir.

Hadir pada pembukaan posko kesehatan itu Ketua Bawaslu Samosir, Anggiat Sinaga, Asisten I Mangihut Sinaga serta Ketua dan anggota PPK Pangururan dan PPS.

(green-ft)