Notification

×

Iklan

Iklan

Tewas Tersengat Tegangan Tinggi Arus Listrik, Ketika Reky Nyetrum Ikan Dikolam

22 Jan 2019 | 11:28 WIB Last Updated 2019-02-01T01:40:12Z

LANGKAT, GREENBERITA.com – Kisah Reky Wahyudi (28) warga Dusun VII, Desa Sukajadi, Kecamatan Hinai, Langkat, tewas mengenaskan didepan sang istri akibat nekat menggunakan alat setrum ikan yang beraliran tinggi yang dibawanya, Senin (21/1/2019).

Kapolsek Hinai AKP Hendriyanto Sihotang menjelaskan kepada wartawan, Reky Wahyudi yang saat itu bersama sang istri Deby Hartantri (25) sedang menyetrum ikan di kolam belakang rumah kakeknya di Dusun V, Desa Baru  Kecamatan Hinai, Langkat.

Tak seperti kebanyakan orang yang menggunakan alat setrum terbuat dari baterai aki motor.  Dia malah nekat mencolokkan kabel alat setrumnya langsung ke stop kontak listrik yang ada di rumah kakeknya.

Seperti dilansir dari suaranetizennews.com “Korban memakai kabel listrik sepanjang 5 meter yang dicolokkan ke stop kontak listrik rumah dan disambungkan ke kayu setrumnya,” katanya.

Namun hal tak diinginkan pun terjadi. Saat sedang menyetrum ikan, Wahyudi tak menggunakan alas kaki akibat arus listrik yang tinggi sehingga tubuh Reky kejang” dan akhirnya korban pun terjatuh ke dalam kolam lalu langsung meninggal dunia.

“Saat itu, korban terjatuh dengan posisi telungkup dan meninggal dunia di lokasi kejadian dan mengalami sejumlah luka bakar di bagian jari tangan akibat tenggangan listrik tersebut,” sambung Kapolsek Hinai

Deby yang terkejut dan panik melihat suaminya tersetrum ia pun langsung berlari meminta pertolongan kepada warga sekitar, kemudian langsung melarikan Reky Wahyudi ke rumah sakit terdekat. Namun sayang setiba di rumah sakit nyawa Reky Wahyudi pun tidak tertolong lagi.
Polisi yang tiba dilokasi pun langsung melakukan olah tkp dan mengamankan sejumlah barang bukti untuk penyelidikan.

“Polisi sudah mengamankan barang bukti berupa kabel listrik sepanjang 5 meter, kayu dan cok listrik,” ujarnya.

Pihak keluarga kemudian tidak berkenan dilakukan otopsi dengan membuat surat penyataan. Kemudian Jenazah Reky pun langsung dikebumikan di pemakaman umum setempat

(rel-marsht)