Notification

×

Iklan

Iklan

Kioko Situmorang Ditemukan Tewas Tak Wajar Dipinggir Jalan

17 Jan 2019 | 10:04 WIB Last Updated 2019-11-10T13:42:33Z
Mayat Kioko Situmorang ketika ditemukan tergeletak dipinggir jalan
DAIRI, GREENBERITA.com -  Saudara Kioko Situmorang (31) Warga jalan Sidikalang-Tigalingga, KM 11, Desa Silumboyah, Kecamatan Siempat Nempu Hulu, Kabupaten Dairi, ditemukan tewas tak wajar dipinggir jalan tidak jauh dari tempat tinggalnya, Rabu (16/1/19) pagi sekira pukul 07.30 WIB.
Korban yang sehari-harinya bekerja sebagai supir angkutan umum (angkot) itu ditemukan tewas pertama kali oleh penjual sayur keliling ketika sedang melintas. Ketika ditemukan pada mayat korban ditemukan luka pada bagian pelipis mata sebelah kiri.
Temuan mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut sempat menghebohkan warga sekitar dan selanjutnya oleh warga dilaporkan ke Polres Dairi. Setelah dilakukan pengecekan dan olah TKP oleh petugas kepolisian, mayat korban selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Medan untuk di otopsi.
“Karena kematian korban tidak wajar, atas izin pihak keluarganya mayat korban kami bawa ke RS Bhayangkara Medan untuk dilakukan otopsi,”kata Kapolres Dairi AKBP Erwin Wijaya Siahaan SIK melalui Kanit Resum, Ipda Sumitro Manurung.
Menurut Sumitro, selain melakukan otopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban, pihak kepolisian Polres Dairi juga melakukan pemeriksaan dan memintai keterangan dari para saksi-saksi.
“Kami juga menyita barang bukti, berupa Sandal dan dan uang Rp. 225.000 milik korban dari TKP,”sebut Sumitro.
Ketika ditanya penyebab kematian korban, Sumitro mengatakan, masih menunggu hasil otopsi yang dilakukan pihak RS Bhayangkara Medan.
“Kami belum bisa menyimpulkan penyebab kematian korban, apakah disebabkan kecelakaan atau korban pembunuhan. Kita tunggu aja hasil otopsi yang dilakukan pihak RS,”terangnya. Seperti dilansir dari dibaktinews.com.
Sementara, salah seorang keluarga korban, Enon Situmorang ditemui di Polres Dairi mengatakan, sebelum ditemukan tewas, korban pada  Selasa (15/1/19) malam sekira  pukul 22.00 WIB, sempat mengantarkan angkot kepada pemiliknya (toke), Marga Lumban Batu tidak jauh tempat tinggalnya.
“Malam itu seperti biasanya sehabis pulang narik angkot korban mengantarkan angkot kepada tokenya. Dan paginya kami terkejut setelah mendapat info ada penemuan mayat dipinggir jalan dekat rumah kami. Setelah di cek rupanya adik kami Kioko Situmorang yang tewas,”ucapnya sedih.
(rel-marsht)