Notification

×

Iklan

Iklan

Tunda Rekapitulasi Suara Tingkat Kecamatan, Ketua KPU Samosir: Termasuk Yang Sedang Menggelar

19 Feb 2024 | 15:58 WIB Last Updated 2024-02-19T09:33:37Z
 
Ketua KPU Samosir, Vincentius Sitinjak


GREENBERITA.com- KPU Kabupaten Samosir menginstruksikan panitia pemilihan kecamatan (PPK) untuk menghentikan sementara kegiatan rekapitulasi hasil Pemilu 2024 tingkat kecamatan terkait perbaikan data di situs Info Pemilu KPU Pusat.

"Kami sudah sampaikan agar proses rekapitulasi hari ini dilakukan penundaan baik yang sedang maupun PPK yang akan menggelar mulai hari ini, karena sedang diperbaiki data di Info Pemilu atau situs real count KPU," kata Ketua KPU Samosir Vincentius Sitinjak kepada greenberita Minggu (18/2/2024) 

Vincent mengatakan penundaan dilakukan setelah keluar surat KPU. 

Ia menambahkan pleno penghitungan tingkat kecamatan akan kembali dilaksanakan pada hari Selasa (20/2). 

Selama masa penundaan, KPU Samosir akan melakukan perbaikan terkait beda data di dokumen dengan yang ditampilkan pada situs.

"Intinya kita memperbaiki data yang di potret dengan Sirekap pada situs Info Pemilu KPU pusat. Karena hanya KPU yang bisa melakukan perbaikan data tersebut sesuai dengan dokumen yang ada," ujarnya.

Dia juga meminta selama proses penundaan ini berlangsung, kotak suara akan tetap dilakukan pengamanan oleh petugas hingga pelaksanaan berlangsung tanggal 20 Februari 2024 mendatang.

"Sembari teman-teman PPK memperbaiki kualitas data supaya lebih akurat," pungkas Vincent Sitinjak. 

Penundaan ini dibenarkan Caleg Partai Perindo Dapil Samosir III Ebenezer Situmorang yang juga saksi dari partainya. 

"Benar, Rekapitulasi di Kecamatan Nainggolan juga ditunda setelah di mulai hari Sabtu lalu dan akan dilanjutkan tgl 20 Februari," ucap Ebenezer. 

Dia menambahkan bahwa rekapitulasi telah dimulai pada Sabtu lalu dengan dimulai dari Rekapitulasi Suara Presiden dan Wakil Presiden. 

"Di kecamatan Nainggolan, Rekapitulasi suara dilakukan dengan cara menghitung langsung dengan cara membuka C1 piano guna transparansi, berdasarkan permintaan para saksi dan panwas," pungkas Ebenezer. 


(Gb-Ferndt01)