Notification

×

Iklan

Iklan

Korban Tewas Kecelakaan Minibus di Nainggolan Samosir Bertambah jadi 4 Penumpang

16 Apr 2023 | 16:16 WIB Last Updated 2023-04-16T09:18:14Z

Korban Kecelakaan Minibus PSN di Nainggolan Bertambah jadi 4 orang Tewas


GREENBERITA.com- Lima hari pasca kecelakaan sebuah minibus Bus PSN di Desa Sinaga Uruk Pandiangan, korban tewas bertambah menjadi 4 orang dari semula 2 orang pada hari kecelakaan tersebut.


Hal tersebut dibenarkan oleh Camat Nainggolan Tino LU Nainggolan, S.IP ketika dikonfirmasi greenberita pada Minggu, 16 April 2023.


"Benar, korban kecelakaan minibus tersebut bertambah menjadi 4 orang dari yang semula 2 orang pada Jumat sore (14/4) lalu," ujar Tino LU Nainggolan.


Menurutnya, kedua korban adalah warga Desa Sinaga Uruk Pandiangan dan korban ketiga meninggal di salah satu rumah sakit di Kota Pematang Siantar dan korban keempat meninggal di salah satu rumah sakit di Kota Medan.


"Adapun yang meninggal terakhir adalah Masnur Samosir usia 67 tahun dan Hiasinta Tamba usia 42 tahun," ujar Tino Nainggolan.


Saat ini ada 4 korban yang masih dikategorikan mengalami luka parah yaitu Tialutan Purba (43 tahun), Lukas Sinaga (15 tahun), Remida Situmorang (48 tahun) dan Mardame Sibatuara (55 tahun).


Sebelumnya diberitakan, sebuah Mini Bus PSN terjatuh ke jurang sedalam 30 meter di Desa Sinaga Uruk Pandiangan, Kecamatan Nainggolan Kabupaten Samosir pada Selasa, 11 April 2023.


Akibat kecelakaan tersebut, dua orang meninggal ketika itu yaitu Esni Sitohang (78 tahun) meninggal di RS Hadrianus Sinaga dan Agustina Sihotang (38) meninggal ketika dalam perjalanan hendak dibawa ke RS Hadrianus Sinaga Pangururan.


Pernyataan tersebut dibenarkan oleh Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman S.Ik, MH melalui Kasat Lantas AKP Yuswanto SH ketika dikonfirmasi greenberita melalui selulernya Selasa malam.


"Benar, sebuah minibus PSN kecelakaan masuk jurang di Desa Sinaga Uruk Pandiangan hari ini dan mengakibatkan dua penumpang perempuan tewas, satu di tempat dan satu ketika hendak dirujuk ke RS Hadrianus," ujar AKP Yuswanto.


Menurutnya, bus mini tersebut berpenumpang 15 orang yang baru pulang dari Pajak Onan Nainggolan ke Huta Siantar-antar juga di Kecamatan Nainggolan.


"Sampai saat ini ada 2 penumpang luka ringan dirawat di Puskesmas Sirait dan selebihnya luka berat dirawat ke RS Hadrianus Sinaga," jelas Yuswanto.


Kanit Laka Lantas Polres Samosir Ipda Imam Siregar lakukan pengamanan dan persiapkan pengantaran penumpang yang tewas ke rumah korban 


Kejadian kecelakaan tersebut bermula ketika Mini Bus PSN tersebut hendak melakukan perjalanan pulang dengan jalan yang menanjak.


"Namun ketika tanjakan, mungkin mobil tidak bisa menanjak dan supir hendak tukar gigi tapi tidak dapat sehingga mobil mundur dan masuk ke jurang 30 meter," jelas Yuswanto.


Pasca kejadian, petugas Polisi dari Polsek Nainggolan dan Polres Samosir serta Koramil, pegawai Kecamatan serta masyarakat langsung turun ke jurang untuk melakukan penyelamatan para penumpang.


Ketika itu juga Camat Nainggolan Tino LU Nainggolan membenarkan kejadian tersebut akibat mobil yang tidak bisa menanjak di jalan bebatuan ketika hendak menuju Siantar-atar Desa Pananggangan, Kecamatan Nainggolan.


"Menurut kenek kepada kami, mobil mau ganti perseneling tidak bisa akhirnya mundur, dicoba di rem tapi nggak kuat dan di lokasi jurang di kiri dan kanannya," jelas Tino Nainggolan.


Penumpang merupakan para penduduk Desa Pananggangan yang baru pulang maronan (belanja mingguan) ke Pasar Onan Nainggolan.



(Gb-Ferndt01)