Notification

×

Iklan

Iklan

Hasil Sinergitas dengan Kemendag RI, Bupati Samosir Resmikan Pasar Rakyat Onan Runggu

1 Mar 2023 | 15:55 WIB Last Updated 2023-03-01T09:01:57Z

Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom bersama Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Martin Manurung resmikan Pasar Rakyat Onan Runggu


GREENBERITA.com- Bupati Samosir, Vandiko Timotius Gultom bersama Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Martin Manurung meresmikan pasar Onan Runggu di Desa Onan Runggu-Kecamatan Onan Runggu, Sumatera Utara, Rabu (01/03/2023).


Pasar Rakyat Onan Runggu ini dibangun pada tahun 2022 dengan biaya 3,7 M melalui sinergitas Pemkab Samosir dengan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perdagangan RI.


Bersama Wakil Ketua Komisi VI  DPR RI Martin Manurung, Bupati Samosir Vandiko Gultom melakukan pengguntingan pita tanda dibukanya bangunan ini untuk memudahkan pedagang dan masyarakat.


"Saya selaku Bupati Samosir bersama Wakil ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung  dan atas nama segenap masyarakat, Pasar Onan Runggu saya nyatakan resmi dibuka," kata Bupati.


Secara simbolis Bupati Samosir, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dan Wakil ketua DPRD Samosir Pantas M. Sinaga menyerahakan kunci kepada 3 pemilik kios.


Turut Hadir, Asisten II Hotraja Sitanggang, Kadis Kominfo Immanuel Sitanggang, Kadis Nakerkoperindag Rista Sitanggang, Kadis Perhubungan Laspayer Sipayung, Ketua DPD Nasdem Kabupaten Samosir, Sarhocel Tamba dan masyarakat Desa Onan Runggu, Anggota DPRD Samosir Magdalena Sitinjak.


Bupati Samosir, Vandiko Gultom berharap masyarakat dapat menjaga dan memanfaatkan pasar dengan baik. Menekankan agar pengelolaan pasar disegerakan dengan mempertimbangkan permintaan pemilik lahan. 


"Pasar rakyat ini tidak kalah dengan yang dikota. Saya rasa pasar ini yang terbaik," ujar Vandiko.

Bupati Samosir, Vandiko Gultom berharap masyarakat menjaga dan memanfaatkan pasar dengan baik

Selain sebagai tempat jual-beli Bupati Samosir menginginkan pasar rakyat dapat meningkatkan peradaban masyarakat Onan Runggu. Dalam pengelolaan, Vandiko meminta pengelola mengutamakan masyarakat lokal, jangan sampai dikuasai dari luar masyarakat Onan Runggu.


"Jaga kebersihan agar tidak kumuh. Camat dan kades kelola dengan baik, Pasar Onan Runggu diharapkan buka setiap hari dan segera diaktifkan, jangan sampai bangunan ini disia-siakan, selamat menggunakan semoga dapat mensejahterakan masyarakat terutama pedagang," tegas Vandiko Gultom.


Bupati Samosir berterima kasih kepada Martin Manurung atas segala upaya yang begitu banyak memberikan perhatian sampai milyaran bantuan. 


"Diakui dengan segala komunikasi yang tetap berjalan baik, Bapak Martin Manurung sudah banyak membantu, luar biasa daya jelajah Martin Manurung demi masyarakat Samosir, semoga bantuan tidak sampai disini dan terus berlanjut," puji Vandiko. 


Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Martin Manurung menyampaikan masyarakat harus bangga kepada Bupati Samosir sebagai putra daerah yang terus berjuang untuk kebutuhan rakyat. 


Martin Manurung mengaku senang ke Samosir karena seluruh programnya sukses sembari mengakui lokasi pasar Onan Runggu paling hebat berada di tepi pantai, dan berpeluang sebagai pasar rakyat wisata.


"Secara bertahap akan tetap memberikan perhatian, melakukan pembenahan, dengan modal dasar lokasi yang bagus, bila dikelola dengan baik dan  bersih, pasar rakyat ini diharapkan menjadi pasar percontohan minimal di Kawasan Danau Toba," pinta Martin Manurung.


"Kita rawatlah pasar ini, betul-betul untuk masyarakat Onan Runggu. Untuk itu masyarakat dan pemerintah berusahalah membuat pasar ini baik dan bagus. Yang paling penting ini adalah milik masyarakat, jadi masyarakat juga harus mau merawat miliknya," ajak Martin kepada warga.


Kedepannya di Pasar Rakyat Onan Runggu akan dibangun sistim Qris, sehingga dengan sistim ini pembukuan lebih baik dan lebih mudah menambah akses modal melalui perbankan bagi pedagang.


Martin Manurung juga memberikan bantuan kepada Kelompok Tani Situa-tua berupa pengembangan kampung bawang seluas 2 ha, kampung buah alpukat untuk kelompok tani Satahi II seluas 10 ha dan pengembangan  kampung bawang Kelompok Tani Dame Desa Huta Hotang seluas 1 hektar.


(Gb-Ferndt01/rel)