Notification

×

Iklan

Iklan

Sambut Idul Fitri, Polres Samosir dan Forkopimda Ikuti Gelar Pasukan

22 Apr 2022 | 13:36 WIB Last Updated 2022-04-22T06:36:57Z


SAMOSIR, GREENBERITA.com -
Kepolisian Resor Samosir dan Pemkab Samosir melakukan gelar pasukan guna persiapan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat Toba 2022 demi kelancaran perayaan Hari Raya Idul Fitri 1443 H di Kabupaten Samosir di Halaman Mapolres Samosir, Jumat (22/4/2022). 


Apel gelar pasukan operasi Ketupat yang diadakan secara serentak di seluruh jajaran Polri mengambil tema: Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2022 wujud sinergi Polri dengan instansi terkait untuk menjamin masyarakat aman dan sehat dalam perayaan Idul Fitri 1443 H Tahun 2022. 


Bertindak sebagai Pemimpin Apel Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon diikuti oleh unsur Forkopimda Kabupaten Samosir, yaitu Ketua DPRD Samosir Sorta Ertaty Siahaan, Penjabat Sekda Samosir Hotraja Sitanggang, Danramil Pangururan Kapt. Inf Donal Panjaitan, Pimpinan Perangkat Daerah, Tokoh Masyarakat dan undangan lainnya. 


Apel Gelar Pasukan Ketupat Toba 2022 ditandai dengan penyematan Pita Operasi oleh Pemimpin Apel kepada Perwakilan Personil Kodim 0210/TU, Provos Polres Samosir, Satlantas, Satpol PP dan Dishub Pemkab Samosir. 


Dalam apel tersebut, Pimpinan Apel membacakan Amanat Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo untuk dipedomani dan dilaksanakan seluruh personel yang terlibat. 


"Kebijakan pemerintah untuk tidak melakukan larangan mudik telah disambut dengan euforia, diprediksi ada sekitar 85,5 juta masyarakat akan melaksanakan mobilitas. Dengan fokus pengamanan 101.700 objek diseluruh Indonesia, seperti mesjid, objek wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, dan lain lain, " ujar Kapolres Samosir membacakan amanat Kapolri yang dibacakan Pimpinan Apel. 


Dalam amanat yang dibacakan, Operasi Ketupat 2022 harus dilaksanakan dengan baik, dengan melakukan langkah-langkah sebagai berikut, antara lain: melakukan himbauan dan mengawasi kedisplinan masyarakat agar taat protokol kesehatan, mendorong pelaku pengelola wisata untuk memastikan aplikasi peduli lindungi terpasang dan harus benar-benar digunakan. 


Langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah, melaksanakan penjagaan dan pengamanan Idul Fitri di Mesjid Mesjid maupun di lapangan, mengawasi terpenuhinya persyaratan perjalanan mudik pada moda-moda transportasi agar masyarakat terlindungi dari penularan COVID-19 dan melaksanakan Testing, Tracing, dan Treatment pada kasus yang terkonfirmasi positif. 


"Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan perlindungan, kekuatan dan keselamatan dalam melanjutkan pengabdian terbaik kita kepada masyarakat, bangsa dan negara" tutup Amanat Kapolri dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Tahun 2022.


(Gb-ferndt/rel)