Notification

×

Iklan

Iklan

Disebut Efek Samping Vaksin Moderna Lebih Banyak, Ini Penjelasan Direktur RS Adam Malik

5 Agu 2021 | 07:30 WIB Last Updated 2021-08-05T00:30:14Z

Nakes RSUP HAM mengikuti vaksinasi Covid-19 jenis Moderna pada hari ketiga di Gedung Vaviliun, RSUP HAM, Medan, Rabu (4/8/2021)

MEDAN, GREENBERITA.com
- Seluruh Tenaga Kesehatan Rumah Sakit Pusat Haji Adam Malik (RSP HAM) Medan kembali mengikuti vaksinasi di Gedung Vaviliun, RSP HAM, pada Rabu 4 April 2021. 


Ketika disinggung bahwa efek samping Vaksin Moderna lebih banyak jumlah efek sampingnya,

Direktur RSP HAM, dr Zuhrial Zubir, SpPd, KAI mengatakan, vaksin tersebut bukan berarti tidak memiliki efek saamping, namun terbilang lebih ringan.


"Efek sampingnya terbilang ringan namun jumlahnya akan lebih banyak, seperti nyeri sakit kepala, sakit otot , lemas dan demam, itu jangan khawatir biasanya cuma selama proses dua hari saja, itu akan baik jika kita kasih obat parasetamol saja," ujar dr Zuhrial.


Namun, kata dr Zuhrial tidak semua orang mengalami efek samping. Berbeda dengan vaksin yang pertama dan kedua yang menggunakan Vaksinasi Sinovac.


Masih menurut dr Zuhrial, Vaksinasi Moderna yang dimana menurut penelitian dan pengamatan anti Body-nya lebih banyak sehingga mengandung efek yang baik, dengan platform yang berbeda ini, Vaksin Moderna dianggap lebih efekfif melawan virus Vovid-19.


"Bedanya, Sinovac itu virus yang utuh yang dimatikan, tetapi moderna ini adalah kecangihan dari genetiknya ya," ujar dr Zuhrial.


Vaksinasi tersebut merupakan hari ketiga pada tahap pertama penyuntikan Moderna untuk Nakes di RSP Adam Malik.


"Rumah Sakit Pusat Haji Adam Malik sudah memulai pemberian vaksin moderna kepada Nakes sejak tiga hari yang lalu. Dan hari ini sudah yang ketiga, dimana diharapkan diberikan kepada Nakes Adam Malik. Baru nanti diberikan kepada tenaga penunjang, atau di luar Nakes," pungkas dr Zuhrial.


(Gb-arkara21)