Notification

×

Iklan

Iklan

DPRD Samosir Apresiasi Bupati Tangani Covid-19

27 Mar 2020 | 11:54 WIB Last Updated 2020-03-27T04:54:55Z
Bupati Samosir Lakukan Monitoring Pengawasan di Pelabuhan Tomok, Simanindo
SAMOSIR,GREENBERITA.com- Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Samosir memberikan apresiasi kepada  Bupati Samosir dalam menangani pencegahan penularan Covid-19 di Samosir terutama pemeriksaan dipintu masuk pendatang ke Samosir.

Apresiasi itu disampaikan Anggota DPRD Samosir Parluhutan Samosir usai menemani Bupati Samosir Rapidin Simbolon ketika melakukan monitoring di Pelabuhan Ferry Tomok, Kecamatan Simanindo Pangururan, Kabupaten Samosir Sumatera Utara beberapa waktu lalu.

"Sejauh yang saya lihat yang dilakukan Pemkab Samosir yang dikomando Pak Bupati Rapidin Simbolon pada prinsipnya sudah baik dan kita apresiasi tapi perlu lebih baik lagi," tegas Parluhutan Samosir.

Menurutnya, Bupati Samosir harus tetap berupaya menyediakan bahan-bahan pencegahan penularan Covid-19 di Samosir.

"Seperti misalnya penyediaan masker, disinfektan dan yang lain yang dianggap perlu, tapi menurut Bupati Samosir sedang diusahakan dan kuta tunggu beberapa waktuini dan tetap kita pantau dari DPRD Samosir," tegasnya.

Pada kegiatan tersebut, Bupati Samosir Rapidin Simbolon melakukan monitoring evaluasi untuk melihat hal-hal yang kurang dan perlu disempurnakan.

"Seperti ditempat ini saya sudah minta BPBD untuk menyediakan tenda kepada petugas medis serta tempat alat-alat kesehatan serta isolasi bagi pendatang mempunyai suhu tubuh tinggi," tegas Rapidin Simbolon.

Rapidin Simbolon mengaku sampai saat ini belum ditemukan para pendatang yang ke Samosir diduga ODP ataupun diisolasi.

"Sampai saat ini belum ada (pendatang,red), Puji Tuhan, semuanya sehat-sehat dan semoga tidak ada dikabupaten Samosir ini," tegas nya.

Terkait kekurangan alat pengukur suhu tubuh yang masih kurang dibeberapa pintu masuk, Bupati Rapidin Simbolon mengaku sudah melakukan pemesanan ke pihak luar.

"Sekarang ada 20 alat, kami sudah  pesan 100 alat tapi saat ini kosong disemua tempat dan mudah-mudahan nanti bisa di tutupi," tambahnya.

Bupati Rapidin Simbolon juga berencana akan melakukan pengaturan dari petugas serta mobil-mobil dan penumpangnya di setiap pintu masuk untuk lebih tertib sehingga tidak membuat kemacetan dan kegaduhan.

(gb-andrey Siregar)