Notification

×

Iklan

Iklan

Bule Ini Berbagi Ilmu Ternak Lebah Madu Dengan Orang Batak

4 Feb 2020 | 16:18 WIB Last Updated 2020-02-04T13:50:39Z
SAMOSIR,GREENBERITA.com -Seorang bule atau warga asing yang berasal dari Jerman memberikan waktunya datang ke masyarakat batak di Lintong Nihuta, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir hanya untuk berbagi ilmu dan pengalaman untuk mengembangkan ternak lebah madu. 

Mr. Berthold, seorang peternak lebah madu di Jerman dan sekaligus produsen berbagai produk olahan dari madu, seperti bee propolis, cream, sabun, dan kosmetik berbahan dasar madu di negerinya, membagi ilmu dan pengalaman dengan warga Kelompok Tani Harapan Maju Lintong Nihuta.

"Setengah kebutuhan hidupku dari hasil beternak lebah madu," jelas Berthold ketika diskusi dengan para petani di Lintong Ni Huta. 

Kedatangannya murni ingin belajar tentang cara beternak lebah madu dari peternak di Samosir untuk memperkaya pengalaman dan pengetahuannya tentang aneka jenis lebah dan cara pemeliharaannya. 

Aksi saling berbagi pengetahuan dan pengalaman antar sesama peternak lebah madu diharapkan dapat merangsang petani menjadi lebih semangat memelihara dan mengembangkan lebah madunya. 

Bahkan dari diskusi tersebut Mr. Berthold menjelaskan bahwa dari ternak lebah madu, peternak bisa memproduksi lebih banyak lagi hasil olahan madu, termasuk bee propolis dan kosmetik yang bernilai tinggi. 

Peternak lebah madu juga menyampaikan keluhan terhadap madu mereka yang sering memiliki endapan atau mengkristal. 

"Sehingga ada beberapa konsumen yang menilai madu mereka tidak asli," ujar  juru bicara kelompok tani itu. 

Menanggapi hal tersebut, Berhold mengatakan bahwa di Jerman madu juga tidak encer tapi lebih padat menyerupai selai. 

"Jadi tidak perlu merasa bersalah ketika madu mengkristal, karena madu yang bagus memang tidak encer," ujar Mr. Berthold. 

Dari pertemuan tersebut, Direktur KSPPM Delima Silalahi yang memfasilitasi kegiatan tersebut, melihat warga sangat antusias dan menyambut baik hal tersebut. 

"Dari diskusi tersebut petani lebah madu mendapatkan banyak pengetahuan baru sehingga semakin menyemangati peternak lebah madu untuk mengembangkan usaha ternak lebah madunya," ujar Delima Silalahi. 

(gb-rel)