Notification

×

Iklan

Iklan

Sahril Sinaga Tenggelam di DanauToba, Camat Sitiotio: Setelah Jaring Kelima Korban Baru Ditemukan

23 Feb 2019 | 21:00 WIB Last Updated 2019-11-10T13:22:20Z
Tim Terpadu BPPD Samosir Lakukan Pencarian Korban di Danau Toba, Desa Simbolon Purba, Sabtu, (23/2/2019)
PALIPI,GREENBERITA.com - Sahril Sinaga (17), penduduk Desa Sideak, Kecamatan Palipi, tewas tenggelam di Danau Toba, pada Sabtu, (23/2/2019), tepatnya disekitar pelabuhan penyeberangan Simbolon-Tamba Simbolon Purba, Kecamatan Palipi, Kabupaten Samosir.

Korban bersama kawan-kawannya sepulang sekolah sekitar pukul 12 Wib, datang kelokasi kejadian dipantai Danau Toba, kata sahabat korban hendak berlatih renang. Awalnya mereka hendak menyeberang dari Tarabunga, Simbolon Purba di Pulau Samosir ke Tamba di Pulau Sumatera dengan cara berenang.

"Namun belum sampai 50 meter mereka kembali kepantai Tarabunga, Simbolon Purba. Lima kawannya berhasil kembali, tapi korban mungkin kelelahan dan tidak bisa kembali sehingga tewas tenggelam," ujar  Camat Sitiotio, Beresman Simbolon melalui seluler kepada greenberitacom pada Sabtu, (23/2/2019).

Menurut camat yang familiar dengan media ini, sejak korban dinyatakan hilang, pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan  meminta BPPD Samosir untuk hadir langsung kelokasi melakukan pertolongan dengan membawa perlengkapannya.

"BPPD Samosir langsung membawa perlengkapannya yaitu jaring pukat kecil dan itulah kami pakai menyisir mencari korban," ujar Beresman Simbolon.

Bersama tim gabungan yang terdiri dari Polsek dan Koramil Palipi langsung turun ke Danau Toba mencari korban dengan cara membentangkan jaring pukat ke Danau Toba sampai berkali-kali.

"Setelah pencarian lebih dari 3 jam, pada pembentangan jaring yang kelima akhirnya sekitar pukul 18.30 Wib baru kamimenemukan korban yang tenggelam dan sudah dalam keadaan meninggal dunia," tambah Beresman Simbolon.

Sebelumnya diberitakan, Sahril Sinaga bersama lima teman-temannya sepulang dari sekolahnya di SMK Negeri 1 Palipi bermaksud hendak bermain Volley ke Tamba. Sebelum menyeberang, mereka berenang disekitar pelabuhan penyeberangan Simbolon-Tamba, namun setelah beberapa lama Sahril Sinaga kehabisan tenaga dan tidak mampu kembali ke pantai, dan teman-temannya pun tidak berhasil menyelamatkannya.

"Mereka hendak bermain keTamba, katanya hendak bermain Volley, mungkin karena udara panas, sebelum menyeberang bersama kawan-kawannya mereka berenang enam orang. Dari cctv yang saya lihat dipelabuhan, ketika hendak kepinggir korban kehabisan tenaga dan tidak dapat ditolong kawannya sehinnga dia tenggelam," ujar  Jenda Tamba, seorang nitizen jurnalisgreenberita.com yang tinggal dilokasi kejadian.

Menurut Jenda Tamba, kejadian terjadi sekitar pukul 14.30 Wib dan berkat koordinasi Camat Sitiotio dengan warga sekitar serta pemilik kapal dan kepolisian, usaha pencarian dilakukan dan akhirnya korban ditemukan sekitar pukul 18.30 Wib.

Ketika dikonfirmasi melalui selulernya, Camat Sitiotio, Beresman Simbolon membenarkan adanya kejadian warga Palipi tenggelam disekitar pelabuhan penyeberangan Simbolon-Tamba.
"Ya, benar itu, kejadiannya sekitar pukul 14.30 Wib dan mayat ditemukan sekitar pukul 18.30 Wib. Mayat korban saat ini sudah dibawa ke RSUD. Hadrianus Sinaga," ujar Beresman Simbolon.

(ft)