 |
| Anak difabel di Balaikota Siantar, Rabu (31/1/2018). |
SIANTAR, GREENBERITA.com-Seorang bocah siswa difabel yang
sedang bertandang ke kantor Walikota Siantar bersama 8 temannya dan gurunya,
mendadak menanyai Wakil Walikota Togar Sitorus yang menyambut kedatangan
mereka, Rabu (31/10/2018).
Togar awalnya senang menyambut hangat kedatangan para siswa
EPIC Kids School & Therapy itu. Di tengah pembicaraan, seorang anak spontan
bertanya tentang tugas walikota dan wakilnya serta siapa saja yang membantu.
“Apa tugas walikota dan wakilnya. Siapa saja yang membantu?”
tanya bocah itu polos.
Spontan Togar menjelaskan, tugas walikota itu menjalankan
pemerintahan dan mengawasi pembangunan di Siantar.
“Sedangkan yang membantu adalah wakil walikota, sekretaris
daerah, asisten, staf ahli, para kepala dinas dan seluruh ASN”, terangnya.
Selanjutnya, dia berpesan kepada anak-anak difabel agar menyayangi
orangtua mereka.
"Sayangi kedua orangtuamu. Para guru pembimbing kita
berharap agar memberikan ilmu yang baik kepada anak-anak ini," pesan Ketua
Partai Demokrat Siantar itu.
Sebelumnya, disebutkan maksud kedatangan para siswa untuk mengenal
pimpinan dan ragam profesi di pemerintahan kota.
Pimpinan EPIC Kids School & Therapy, Ruth Maya Tamba
menjelaskan tujuannya berkunjung, selain beramah tamah dengan pimpinan daerah juga
mengenalkan anak-anak agar belajar tentang pemerintahan kota, tugas dan
tanggung jawab yang diemban.
Kesempatan itu, rombongan anak-anak berkeliling di komplek
Balai Kota dipandu Kabag Humas dan Protokoler M Hammam Soleh bersama Gilbert
Ambarita, serta salah satu orangtua anak difabel.
Mereka melihat ruang rapat atau ruang kerja, melihat para
pegawai yang sedang bekerja serta pelayanan pembayaran pajak di Badan Pengelola
Keuangan Daerah. (ril)
