Notification

×

Iklan

Iklan

Wali Kota Siantar Tinjau SPBU, Pertamina Pastikan Pasokan BBM Aman hingga Tahun Baru

4 Des 2025 | 19:41 WIB Last Updated 2025-12-04T12:41:27Z

Wali Kota Siantar Tinjau SPBU, Pertamina Pastikan Pasokan BBM Aman hingga Tahun Baru (04/12- dokdiskominfops/gb)

GREENBERITA.com– Terganggunya proses distribusi bahan bakar minyak (BBM) mengakibatnya antrean panjang di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Pematangsiantar mendapat perhatian serius dari Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi. Untuk memastikan ketersediaan BBM tetap terjaga, Wesly bersama Ketua TP PKK Ny Liswati Wesly Silalahi dan Forkopimda meninjau SPBU di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Asuhan, Kecamatan Siantar Timur, Kamis (04/12/2025).


Di hadapan Wesly, Sales Manager PT Pertamina Rayon III Medan Vifki Leondo memastikan pasokan BBM saat ini aman di Kota Pematangsiantar, dan selama Natal 2025 hingga Tahun Baru 2026. Pertamina mengutarakan kondisi saat ini sudah mulai normal, meskipun sempat terjadi gangguan distribusi BBM ke SPBU.


Ia mengatakan, saat ini pihaknya telah berhasil memulihkan pasokan BBM di wilayah yang menjadi tanggung jawab mereka. Ia memastikan 100 persen kebutuhan dapat dilayani seluruh SPBU.


Ia menerangkan, Kota Pematangsiantar memiliki 10 SPBU dan setiap harinya kebutuhan Solar dan Dexlite mencapai 98 kiloliter, sementara untuk Pertamax dan Pertalite 180 kiloliter.


Ia menceritakan, pasokan BBM tersendat sejak Jumat (28/11/2025) hingga Minggu (30/11/2025). Namun saat ini, kondisi berangsur-angsur membaik seiring kondisi di pelabuhan Belawan dan Sibolga.


“Tetapi penyalurannya tidak terputus total ketika itu, namun sekarang sudah membaik,” ujarnya.


Untuk mengatasi antrean kendaraan yang semakin parah, Ia mengatakan telah meminta seluruh pengusaha SPBU agar menambah operator.


“Agar kemacetan terurai lebih cepat,” tukasnya.


Terkait tersedianya stok BBM di Kota Pematangsiantar, Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi meminta masyarakat tidak panic buying (pembelian panik).


"Sebab pasokan dipastikan telah aman di Kota Pematangsiantar," tutup Wesly.**(Gb-hardinal05)