 |
| Sukacita Anak SMP di Harian Usai Ikuti Les Bahasa Inggris & Komputer secara Gratis dari Yayasan Jadilah Terang Danau Toba di Sibeabea (photo greenberita,11/9) |
GREENBERITA.com- Dengan niat mulia guna pencerdasan generasi muda bangsa, Yayasan Jadilah Terang Danau Toba Sibeabea kembali menyelenggarakan IT (Information and Technologi) Course and English Course Sibeabea Hills bagi para siswa sekolah menengah pertama di Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.
Kegiatan kursus komputer dan bahasa Inggris ini dibenarkan oleh Direktur Sibeabea, Dr Alamson Situmorang kepada greenberita pada Jumat, 12 September 2025.
"Benar, setelah kita telah menyelenggarakan kursus komputer dan bahasa Inggris kepada anak sekolah dasar Maka sejak 18 Agustus 2025 lalu kita kembali menggelar IT and English Course Sibeabea Hills kepada anak siswa SMP dan gratis tanpa dipungut biaya apapun," ujar Dr Alamson Situmorang.
Menurut Dr Alamson, peserta program ini berasal dari berbagai desa sekitar lokasi Patung Kristus Sang Penyelamat Sibeabea, mulai dari Harian, Janji Martahan, Holbung, hingga Sosor Dolok.
"Saat ini pesertanya sudah mencapai 41 orang anak SMP dan sementara mereka belajar di SD Janji Martahan dengan guru senior IT dan Bahasa Inggris berpengalaman," jelasnya.
Selain sebagai program pendidikan, kegiatan ini juga merupakan bentuk pengabdian yayasan kepada masyarakat.
"Seperti nama yayasan ini, kita ingin menjadikan anak-anak ini menjadi terang didalam berbahasa Inggris dan ahli berkomputer sehingga jadi meningkatkan pengetahuan para generasi muda Batak, itulah motto atau visi dari pada Sibeabea," terang Dr Alamson.
Tak hanya materi pelajaran, para siswa juga mendapat tambahan asupan gizi.
"Para siswa juga diberikan makanan bergizi berupa susu dan telur ayam Kampung kepada seluruh siswa setelah usai belajar kursus tersebut," terang Alamson
"Saat ini IT and English Course Sibeabea Hills ini diselenggarakan 2 kali seminggu dan siswa sudah dilengkapi satu komputer per siswa yaitu Laptop Asus RAM 8 terbaru," rinci Dr Alamson Situmorang yang lama berkarir dan mengajar di Jerman ini.
Pantauan greenberita memperlihatkan suasana belajar yang serius dari 41 siswa di bawah bimbingan dua guru senior, Oldes Sinurat dan Sri Boru Napitupulu, terdiri dari 18 orang siswa les komputer dan 23 siswa bahasa Inggris.
Oldest mengaku bangga menjadi pengajar dalam program ini.
"Kegiatan kursus bahasa Inggris ini dimulai tanggal 18 Agustus 20245 sampai sekarang, jadi sebelumnya kita mengucapkan terimakasih kepada Yayasan Jadilah Terang Danau di kabupaten Samosir ini yang sudah mendukung meningkatkan pendidikan di Samosir untuk anak anak, jadi ini hal yang luar biasa," ungkap Oldes Napitupulu kepada greenberita pada Kamis, 11 September 2025.
Ia menilai kegiatan ini merupakan terobosan berharga.
"Ini adalah kegiatan yang sangat luar biasa yang nggak pernah dilakukan sebelum sebelumnya dan ini mendukung kegiatan pendidikan di kabupaten Samosir, kita bersyukur kepada Tuhan. Semoga pendiri dari yayasan 'Jadilah Terang Danau Toba,' ini sehat sehat selalu dan juga diberkati dan juga membuat program program yang lebih bagus lagi seperti vokasional di kabupaten Samosir ini khususnya di kecamatan Harian ini, sehingga nanti membuka lowongan kerja di kecamatan Harian seperti BLK, seperti menjahit dan juga hal hal yang baru UMKM. Ini saya pikir mensejahterakan Kabupaten Samosir khususnya di Kecamatan Harian. Ini sangat luar biasa kami ucapakan terimakasih kepada yayasan 'Jadilah Terang Danau Toba," ujar Oldest Sinurat.
Menurutnya, jumlah peserta terus bertambah karena tingginya minat.
"Jadi ada antusias masyarakat orang tua, mungkin ini tidak tau siapa yang memberi tahu tapi ini udah 35 jadi nya. Ada juga kewalahan nya untuk mengajarnya karena komputer yang diberikan oleh pihak yayasan, sangat antusias para siswa," jelasnya lagi.
Hal serupa disampaikan guru Bahasa Inggris Sri Boru Napitupulu.
"Saya sangat antusias melihat anak anak SMP untuk belajar dan kita dukunglah dan orangtua menghantarkan mereka ke sekolah ini ke SD Janji Martahan dan orangtua antusias memang dan hebat," tutur Sri Napitupulu.
Ia menekankan bahwa dukungan yayasan juga menyentuh aspek kesehatan anak.
"Yayasan ini juga menyiapkan minuman susu dan makanannya telur, jadi memang mereka sangat hebat sekali, supaya anak anak ini mereka semakin pintar. Jadi dengan gizi yang baik, mereka juga akan menerima pelajaran dengan baik, belajar dengan baik dan anak anak ini semakin pintar. Jadi, ya terimakasih untuk yayasan yang sudah mendukung kegiatan untuk les bahasa inggris dan les IT," pungkasnya.
Program ini lebih dari sekadar kursus, melainkan sebuah langkah strategis untuk mencetak generasi muda Samosir yang melek teknologi, fasih berbahasa asing, dan tumbuh sehat dengan dukungan gizi yang baik.
Dengan fasilitas lengkap, pengajar berpengalaman serta komitmen penuh, Yayasan Jadilah Terang Danau Toba Sibeabea kini menjadi simbol nyata harapan baru pendidikan gratis untuk generasi muda di kawasan Danau Toba.***(Gb-Ferndt01)
