GREENBERITA.com- Kehadiran Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA di Perayaan Natal Jurnalis Siantar-Simalungun sangat membanggakan para wartawan. Perayaan Natal Jurnalis Siantar-Simalungun dilaksanakan di Lapangan Pariwisata, Jalan Merdeka Pematang Siantar, Rabu (27/12/2023).
Perayaan Natal tak hanya dihadiri umat Kristiani. Umat agama lain juga turut hadir, yang menunjukkan toleransi di Kota Pematang Siantar di bawah kepemimpinan dr Susanti selaku wali kota benar-benar terjaga.
dr Susanti dalam sambutannya mengapresiasi Perayaan Natal Jurnalis Siantar-Simalungun yang juga menghadirkan kaum disabilitas dan anak-anak panti asuhan.
"Artinya kita telah melakukannya untuk kemuliaan Tuhan, sehingga semua elemen masyarakat bisa merayakan kebahagiaan suka cita dari Natal itu sendiri," sebut dr Susanti.
dr Susanti juga mengucapkan terima kasih kepada panitia yang sangat luar biasa, yang bekerja dengan hati yang tulus dan ikhlas, sehingga membuahkan karya yang begitu indah untuk kemuliaan Tuhan.
"Sehingga, pada sore ini kita bersama-sama merayakan Natal 2023 dan menyambut Tahun Baru 2024," sebut dr Susanti.
Masih kata dr Susanti, ini kali pertama Perayaan Natal Jurnalis di Kota Pematang Siantar digelar di tempat terbuka. Sebelumnya dilaksanakan di ruangan maupun di rumah ibadah.
Ia mengakui, perayaan Natal tersebut sangat luar biasa.
"Untuk itu, ke depannya perayaan Natal Jurnalis di tempat terbuka seperti ini harus kita selenggarakan lebih meriah lagi nantinya," ujar dr Susanti.
Di tambahkan dr Susanti, di akhir tahun 2023 ini, semua komponen bisa merefleksi dan melihat prestasi-prestasi yang telah dicapai Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar yang nanti dirangkum dalam Kaleidoskop Kota Pematang Siantar, yang akan tayang di akhir tahun 2023.
"Tentunya, ini bukan hasil kerja Pemko Pematang Siantar sendiri. Namun ini hasil kerja sama kita semua, seluruh elemen masyarakat. Tidak terkecuali yang memberikan kontribusi cukup besar dan cukup strategis adalah teman-teman jurnalis Siantar-Simalungun," kata dr Susanti.
dr Susanti menyadari jurnalis adalah profesi mulia dan luar biasa, karena membutuhkan wawasan yang luar biasa dan profesional. Sehingga, dirinya salut, hormat, dan sangat menghargai profesi jurnalis, khususnya jurnalis Siantar-Simalungun.
"Sekali lagi, saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman jurnalis atas kontribusi positif yang sangat membantu dalam perkembangan kemajuan Kota Pematang Siantar. Sehingga, inilah hasil akhir penampakan Kota Pematang Siantar di penghujung tahun 2023," ujar dr Susanti.
Tidak lupa, dr Susanti atas nama Pemko Pematang Siantar mengucapkan Selamat Natal tahun 2023 dan menyongsong Tahun Baru 2024.
"Semoga kebahagiaan dan suka cita Natal bersama kita seluruhnya," tukasnya.
Sebelumnya, Ketua Panitia Natal Jurnalis Siantar-Simalungun, Bangun Pasaribu dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada dr Susanti atas dukungan dan partisipasi terhadap Perayaan Natal Jurnalis Siantar-Simalungun.
Ucapan terima kasih juga ditujulan kepada Kepala Dinas Kominfo Kota Pematang Siantar Johannes Sihombing SSTP MSi yang sangat mensupport Perayaan Natal Jurnalis Siantar-Simalungun. Termasuk para donatur dan sponsor sehingga perayaan Natal berjalan sukses.
Sementara itu, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Pematang Siantar, Surati, mengaku secara pribadi cukup bahagia dengan adanya Perayaan Natal Jurnalis Siantar-Simalungun. Ia menilai toleransi di Kota Pematang Siantar benar-benar terjaga.
"Pada Perayaan Natal Jurnalis Siantar-Simalungun ini, tetap berkolaborasi antara umat Kristen dan Muslim, sehingga betul-betul Kota Pematang Siantar menjadi kota toleransi," sebutnya.
Momentum perayaan Natal Jurnalis Siantar-Simalungu dirangkai penyerahan bantuan dari Keluarga Erizal Ginting/dr Susanti Dewayani SpA kepada anak panti asuhan dan kaum disabilitas. Bantuan langsung diserahkan dr Susanti didampingi Johannes Sihombing.
Tampak hadir, mewakili Kapolres Pematang Siantar AKP Linson Sinaga, mewakili Kepala KPw Bank Indonesia Pematang Siantar Bambang Yulianto, Ketua SMSI Pematang Sianta-Simalungun Rivay Bakara, Ketus IWO Pematang Siantar Jon Roi Tua Purba, dan pengkotbah Pendeta Lindu Tambunan MM (Bishop HKIP).
(Gn-Alek03)
