Notification

×

Iklan

Iklan

Wali Kota Sianțar Hadiri Roadshow Bus KPK di PRSU Medan, PJ Gubsu: Ubah Budaya Korupsi

26 Okt 2023 | 19:18 WIB Last Updated 2023-10-30T01:12:27Z

 

dr Susanti Dewayani SpA menghadiri Pembukaan Roadshow Bus Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 2023, di Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU)

GREENBERITA.com - Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA menghadiri Pembukaan Roadshow Bus Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 2023, di Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) Komplek Tapian Daya, Jalan Gatot Subroto, Medan, Kamis (26/10/2023).


Pj Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin dalam sambutannya mengaku terus mendorong agar budaya antikorupsi tercipta di Indonesia. Hal ini dinilai langkah utama dalam mencegah tindakan korupsi. Salah satunya dengan cara edukasi yang terus menerus, menanamkan rasa malu dan paham tindakan korupsi itu salah. 


"Bila kita cari akar masalahnya, itu korupsi sudah menjadi budaya. Jadi kita perlu ubah budaya tersebut menjadi budaya antikorupsi," kata Hassanudin.


Hanya saja, menurut Hassanudin, mengubah budaya bukanlah hal yang mudah dan membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Oleh karena itu, membudayakan antikorupsi harus terus menerus digaungkan. 


"Ini tidak semudah membalikkan telapak tangan, butuh kerja keras, komitmen dan terus menerus dalam jangka waktu yang tidak sebentar," sebut Hassanudin. 


Sementara itu, Wakil Ketua KPK Nurul Gufron mengatakan, sampai saat ini pihaknya telah menangkap sekitar 1.700 pelaku korupsi. Hanya saja, penindakan juga, menurut Nurul Gufron, tidak menyelesaikan masalah. 


KPK kemudian memperkuat sistem pelayanan masyarakat di pemerintahan, untuk mempersempit ruang gerak koruptor. Namun belum juga menyelesaikan masalah. Sekarang, KPK berupaya untuk peningkatan integritas individu. 


"Budaya korupsi lahir karena pelakunya cinta kepada harta, bukan ke orang atau bangsa, kalau sudah cinta dia rela melakukan apa saja untuk mendapatkannya," katanya. 


Nurul Gufron berharap, semangat yang digaungkan pada acara ini diteruskan ke kabupaten/kota untuk membudayakan antikorupsi. Kegiatan membudayakan antikorupsi, menurutnya, juga harus dijaga kontinuitasnya, untuk menciptakan generasi yang benar-benar antikorupsi. 


"Kami harap tidak berhenti di sini saja, tetapi semangat ini diteruskan hingga ke kabupaten/kota, dan dilakukan terus- menerus," tandasnya. 


Acara Roadshow Bus KPK ini berlangsung selama tiga hari berturut-turut, yaitu 26-29 Oktober 2023. Kegiatan pembukaan ditandai dengan pemukulan Gondang Sembilan. 


(Gb-Rizal04)