Notification

×

Iklan

Iklan

Salurkan Bantuan Sosial, Vandiko Gultom: Tingkatkan Daya Beli Warga Samosir Jelang Nataru

25 Nov 2022 | 16:38 WIB Last Updated 2022-11-25T09:57:12Z


GREENBERITA.com- Bupati Samosir, Vandiko Timotius Gultom secara resmi menyerahkan bantuan sosial langsung secara simbolis kepada masyarakat kelompok penerima manfaat wilayah Kecamatan Pangururan di Kantor Pos Pangururan, Jumat (26/11/2022). 


Bantuan dana dari Kementerian Sosial RI ini diserahkan secara serentak dengan 3 jenis bantuan yaitu, BLT BBM, BPNT/ Sembako dan PKH. 


Diseluruh Kabupaten Samosir, bantuan diserahkan kepada 11.917 keluarga penerima manfaat dengan total nilai Rp. 16,2 M lebih. 


Bupati Samosir mengatakan, program ini merupakan perlindungan sosial bagi masyarakat, pemulihan ekonomi agar masyarakat bangkit kembali dalam menghadapi krisis ekonomi pasca pandemi. 


"Bansos merupakan penyelenggaraan kesejahteraan sosial yang terarah dan terpadu guna pemenuhan kebutuhan dasar," ujar Vandiko Gultom.


Kebutuhan dasar tersebut meliput rehabilitasi sosial, Pemberdayaan sosial dan perlindungan sosial bagi masyarakat.


"Kami harapkan semoga bantuan, dapat berguna, mengungkit daya beli masyarakat agar dapat membeli kebutuhan pokok, terkhusus untuk Nataru, semoga bantuan ini dapat meringankan beban dalam membeli sembako," ucap Vandiko Gultom. 


Mengingat jumlah penerima yang lumayan banyak, Bupati Samosir menghimbau agar masyarakat penerima bersabar, antri dan tidak berdesak-desakan, serta memastikan jumlah uang diterima sudah sesuai. 


Menjelang Natal dan Tahun Baru, Vandiko Gultom juga menegaskan agar seluruh masyakarat tetap waspada, bahwasannya Covid mulai meningkat. 


Bupati Samosir Vandiko Gultom Salurkan Bantuan Sosial jelang Nataru, (25/11/2022)


"Untuk itu, sesama masyarakat harus saling mengingatkan agar tetap mematuhi protokol kesehatan dan tetap mengantisipasi penularan covid dari luar Kabupaten Samosir, setiap keluarga  yang datang  dari luar Samosir," jelas Vandiko Gultom. 


Melalui program ini, masyarakat penerima diharapkan lebih mandiri serta siap dalam menghadapi ancaman krisis dimasa mendatang.


Sementara itu, Kadis Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, F. Agus Karo Karo menjelaskan, bantuan tersebut bersumber dari Kemensos dan disalurkan melalui PT. POS yang ada di Kabupaten Samosir. 


"Program nasional melalui Kemensos tersebut antara lain, BLT BBM sebesar Rp. 150.000 perbulan selama 4 bulan (September-Desember), Bantuan Sembako Rp. 200.000 perbulan, untuk program PKH, jenis bantuan meliputi, ibu hamil/nifas Rp. 3.000.000/ tahun, anak 0-6 tahun Rp. 3.000.000/ tahun, Anak SD/ Sederajat Rp. 900.000/ tahun, Anak SMP/Sederajat Rp. 1.500.000/ tahun, Anak SMA/Sederajat Rp. 2000.000/tahun, Bantuan Penyandang Disabilitas Berat Rp. 2.400.000/ tahun, Bantuan Lanjut Usia Rp. 2.400.000/ tahun" ujar Agustus Karo Karo.


Disampaikannya, bantuan diberikan maksimal 4 kategori dalam satu keluarga. 


"Mari gunakan untuk pemulihan ekonomi. BLT tidak selamanya, tapi bagaimana untuk memicu dan mendorong masyarakat bertani dan beternak atau usaha lainnya untuk meningkatkan ekonomi" kata Agus Karo Karo. 


Terpisah, Kajari Samosir melalui Kasubbag BIN Kejari Samosir, Erry Siregar menyampaikan bantuan ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya dengan bijak, memenuhi kebutuhan pokok. Pembagian BLT diharapkan tertib, tidak gaduh dan ribut. 


"Masyarakat agar mengikuti proses dan tata cara, jangan berdesak desakan, dan mengikuti petunjuk petugas yang sudah ada," jelas Erry Siregar. 


Turut hadir Forkopimda Kabupaten Samosir, Kadis Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, F. Agus Karo Karo, dan Kadis Kominfo, Immanuel Sitanggang, Kepala Kantor Pos Pangururan Raimon Silaen. 


(Gb-Alex03)