Notification

×

Iklan

Iklan

Hari Kartini, Presiden RI Beri Penghargaan Kepada Seorang Perempuan Samosir

21 Apr 2022 | 19:44 WIB Last Updated 2022-04-21T12:44:48Z

 

Perempuan Asal Samosir Justina Tarigan Terima Penghargaan Dari Ibu Presiden Iriani Jokowi, (21/4/2022).



MEDAN,GREENBERITA.com- Pada perayaan Hari Kartini tahun 2022, seorang wanita berasal dari Samosir bernama Justina Tarigan bersuami marga Sihaloho menerima penghargaan dari Ibu Negara Presiden Jokowi. 


Justina Tarigan dianggap berjasa serta berprestasi dibidang Pertanian sehingga diganjar penghargaan dari Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE-KIM)  yang diserahkan ibu Presiden Iriana Joko Widodo secara hybrid di Aula Tengku Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubsu, (21/4/2022). 


Justina Tarigan menerima penghargaan didampingi Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom bersama Ketua PKK Kabupaten Samosir  Ny. Harta Rohana Martua Sitanggang dan Kadis P3APPKB dr. Friska Situmorang secara langsung. 


Setelah menerima penghargaan, Bupati Samosir memberikan apresiasi dan dorongan kepada Justina Tarigan untuk terus berbenah dan meningkatkan mutu hasil pertanian dan olahan pangan lokal, sehingga bisa meningkatkan ekonomi keluarga. 


"Selain itu, diharapkan Justina menjadi pelopor untuk membangkitkan semangat kartini-kartini Samosir untuk berkarya," pinta Vandiko Gultom. 


Penghargaan terhadap Ny. Justina T Sihaloho dinilai berhasil membuat makanan pangan lokal dari hasil pertaniannya. 


"Bahan makanan  yang diolah merupakan pangan lokal seperti ubi kayu, ubi jalar, labu dan jagung. Tanaman lokal ini diolah menjadi makanan lokal yang bergizi dan dijual setiap harinya di warung-warung, sehingga hasil olahan tersebut telah menambah ekonomi keluarga," ujar Justina Tarigan. 


Penduduk Desa Siopat  sosor kelahiran 1982  ini menyadari perannya sebagai pendamping suami harus dapat meningkatkan perekonomian keluarga. Didasari hal tersebut,  Justina berniat untuk membuka usaha kuliner berbasis bahan lokal. 


Dalam sambutannya, Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi  mengatakan semangat Kartini masa kini menjadi pengingat bagi generasi muda tentang pentingnya pendidikan.


"Semangat Kartini menjadi inspirasi untuk melawan batasan akses pendidikan bagi perempuan. Dengan kondisi sulit saat itu, Kartini tetap bergerak dalam pendidikab, mendobrak segala macam tekanan baik itu intern (keluarga) maupun tekanan dari penjajah," katanya.


Menurut Edy, sosok Kartini membuktikan bahwa seorang perempuan juga bisa mengecap pendidikan tinggi dan menjadi contoh untuk perempuan masa kini.


"Pemprov Sumut tetap menekankan pendidikan bukan hanya ilmu tetapi akhlak dan budi pekerti. Selamat Hari Kartini 2022 "Habis Gelap Terbitlah Terang," pungkas Edy Rahmayadi. 


(Gb-mariati/rel)