Notification

×

Iklan

Iklan

Kapolri: Ingat, Presisi Dimulai dari Fungsi Intelijen

17 Mar 2021 | 23:52 WIB Last Updated 2021-03-17T16:53:12Z

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyatakan pentingnya pentingnya peran jajaran Baintelkam Polri

GREENBERITA.com
- Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyatakan pentingnya pentingnya peran jajaran Baintelkam Polri dalam mengimplementasikan gagasan Polri Presisi atau Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi Berkeadilan. 


Hal ini disampaikan Kapolri ketika membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Badan Intelijen Keamanan (Baintelkam) Polri, pada Rabu 17 Maret 2021 dan dilakukan sesuai dengan standar protokol kesehatan. 


Rakernis Banitelkam 2021 mengusung tema 'Intelijen Keamanan Polri Siap Mewujudkan Transformasi Polri yang Presisi Guna Mendukung Peningkatan Kerja Pemeliharaan Kamtibmas Dalam Rangka Menjaga Keamanan Dalam Negeri'. 


"Dalam Presisi dimulai dari Prediktif terutama di fungsi intelijen di kemampuan yang memprediksi kegiatan yang akan datang, menganalisa dan difungsikan ke fungsi lain," kata Sigit di hadapan peserta Rakernis Baintelkam Polri. 


Dengan memiliki kemampuan Prediktif di setiap kegiatan, maka hal itu akan sangat membantu untuk unit lainnya menjalankan tugas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).


Terkait prediksi dan kemampuan membaca situasi, Sigit pun mengutip pemikiran dari Filsif sekaligus ahli seni perang Sun Tzu. 


"Mengambil teori Sun Tzu di The Art of War, harus mampu mengenali kemampuan organisasi serta lingkungan strategik menjawab tantangan ke depan," ujar Sigit. 


Mantan Kabareskrim Polri itu menekankan, intelijen keamanan terkait mampu mengelola keamanan dalam negeri, tentunya harus tahu perkembangan lingkungan strategik global, regional dan nasional yang berimplikasi terhadap keamanan dalam negeri. 

(gb-rizal/rel)


Dia mencotohkan, ketika pelaksanaan Pilkada Amerika Serikat yang berimplikasi di Timur  Tengah dah berdampak ke Indonesia. "Perang dagang Amerika dengan China mempengaruhi perekonomian dan politik di dalam negeri," tutur mantan Kapolda Banten ini.


Selain itu, Sigit juga meminta agar pelayanan kepolisian harus berorientasi pada kemudahan masyarakat seperti penerbitan SKCK. Hal itu harus dilakukan dengan mudah cepat dan terukur berbasis teknologi.

(gb-rizal/rel)