GREENBERITA.com- Lahan pertanian seluas 300 hektare milik masyarakat Kabupaten Dairi disiapkan untuk memenuhi kebutuhan hasil pertanian Kota Medan. Hal ini merupakan jawaban dari kerja sama antara Pemkab Dairi dengan Pemkot Medan.
"Kalau soal hasil produksi cabai 5-10 ton/minggu sesuai harapan mereka (Pemkot Medan) dari lahan yang kita sediakan seluas 300 hektare kita sangguplah," kata Kepala Dinas Pertanian Dairi, Robot Simanullang, Jumat (21/10/2022) dilansir dari suaracom.
Pemkot Medan menggandeng Pemkab Dairi dalam pemenuhan kebutuhan sejumlah hasil hortikultura di Kota Medan. Untuk itu Pemkab Dairi menyiapkan 300 hektare lahan milik masyarakat yang akan dimanfaatkan dalam kerjasama tersebut sebagai upaya pengendalian inflasi daerah.
"Yang pasti lahan kita siap, tapi masih tahap proses. Lahan memang bukan lahan baru, tapi lahan yang dikelola masyarakat, atau sudah dikelola tapi tidak maksimal, atau sempat ditelantarkan, dan itu nyata ada di Parbuluan 1, 2, 3 dan 6 yang kita aktifkan kembali dan menjadi binaan Pemko Medan sebagai ayah asuh sebagaimana dikatakan oleh Wali Kota Medan," katanya.
Robot melanjutkan, karena ini sifatnya kerjasama, mereka (Pemko Medan) akan menampung hasil panennya nanti, menjadi off taker tapi mereka juga menjadi ayah asuh bagi para petani,
"Sebagai ayah asuh, mereka (Pemko Medan) akan menyediakan keperluan petani asuhannya baik lewat bibit, yang kita harapkan bibit yang nanti diberikan pada petani diperoleh melalui KUR. Nanti para petani pemilik lahan 300 Ha yang merupakan bagian dari kelompok tani tersebut akan digabungkan dalam satu koperasi, jadi mereka mintalah apa yang menjadi kebutuhannya agar difasilitasi Pemko Medan, namanya ayah asuh," katanya.
"Pembelinya adalah masyarakat Kota Medan melalui Pemkot Medan yang menampung hasil-hasil panen, dan kesepakatan harga itulah penentunya. Kalau soal hasil produksi cabai 5-10 ton/minggu sesuai harapan mereka (pemko) dari lahan yang dimaksud kita sangguplah," kata Robot Simanullang.
Lebih Jauh Robot Simanullang menjelaskan bahwa sejauh ini, sudah ada 2 kerjasama kegiatan pertanian yang telah dilakukan oleh Pemkab Dairi, yakni kerjasama bersama Pemprov Sumut penyediaan lahan 400 Ha sebagai lahan pertanian terpadu di Parbuluan 5, dan KAD bersama Pemko Medan dengan penyediaan lahan 300 Ha di Parbuluan 1, 2, 3 dan 6.
"Lahan pertanian terpadu seluas 400 Ha di Parbuluan 5 kita sudah siapkan, dimana 22 Ha diantaranya sudah kita canangkan sebagai bukti kesiapan kita. Nah, yang 300 Ha KAD bersama Pemko Medan juga sudah kita siapkan,dan sedang dalam proses," katanya.
(Gb-Alex01)
_11zon.jpg)
