Notification

×

Iklan

Iklan

Sempat Berkonflik, Bupati Samosir Tinjau Proyek Penataan Kampung Ulos Huta Raja

18 Jul 2021 | 20:03 WIB Last Updated 2021-07-18T13:03:18Z

Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom bersama Wakil Bupati Samosir Martua Sitanggang beserta rombongan meninjau Proyek Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba

SAMOSIR, GREENBERITA.com || 
Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom bersama Wakil Bupati Samosir Martua Sitanggang beserta rombongan meninjau Proyek Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba yang sedang berlangsung di Kabupaten Samosir yaitu Penataan Kampung Ulos Huta Raja dan Huta Siallagan, pada Sabtu 17 Juli 2021.


Proyek yang sempat berkonflik antar masyarakat adat Hutaraja ini sepaket dengan Penataan Huta Sialagan dengan nilai kontrak sekitar 52 Miliar Rupiah dan dikerjakan oleh PT. Bethesda Mandiri. 


Vandiko Gultom langsung melakukan monitoring ke proyek dan melihat perkembangan pekerjaan dilapangan serta memastikan bahwa setiap item pekerjaan berjalan dengan baik serta permasalahan yang muncul dilapangan bisa ditemukan solusi penyelesaian sehingga paket pekerjaan proyek nasional ini dapat selesai tepat waktu. 


Bupati Vandiko Gultom menerima penjelasan dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pekerjaan dan Konsultan, di Huta Raja Lumban Suhi Toruan.


Bupati Samosir secara khusus membahas Penyelesaian konflik pemagaran salah satu Rumah Bolon oleh oknum tertentu. 


Menjawab pertanyaan Bupati Samosir, Kepala Desa Lumban Suhi Toruan Raja, Sondang Simarmata menjelaskan bahwa solusi yang sudah disepakati masyarakat adalah dengan memindahkan Bangunan Rumah Bolon dimaksud. 


Setelah dari Huta Raja, Bupati Samosir dan rombongan melanjutkan kunjungan monitoring ke Huta Siallagan. Seperti halnya di Huta Raja, di Huta Siallagan Bupati Samosir meninjau perkembangan pekerjaan dan menerima penjelasan dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Konsultan terkait perkembangan proyek. 


"Saya berharap agar masyarakat dan perantau dapat mendukung proyek ini karena merupakan hadiah dari Presiden Joko Widodo," ujar Vandiko Gultom.


Sebelumnya Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Samosir tanggal 29-31 Juli 2019 lalu untuk memastikan pelestarian nilai -nilai adat dan Budaya Batak Toba serta menumbuh kembangkan Perekonomian masyarakat sekitar.


(Gb-ferndt01)