Notification

×

Iklan

Iklan

Bersama Bupati Samosir, Danrem 023/KS Resmi Tutup Karya Bhakti TNI Kodim 0210/TU di Desa Bonandolok

9 Jul 2021 | 16:31 WIB Last Updated 2021-07-09T09:31:00Z

Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom bersama Danrem 023/KS Kolonel Inf Febriel B. Sikumbang, M.M,

SAMOSIR, GREENBERITA.com || 
Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom bersama Danrem 023/KS Kolonel Inf Febriel B. Sikumbang, M.M, menutup resmi kegiatan Karya Bhakti TNI Kodim 0210/TU yang telah berlangsung selama 30 hari di Desa Bonandolok Kecamatan Sianjur Mula-mula, pada Jum’at , 9 Juli 2021.


Turut hadir Dandim 0210/TU Letkol CZI Roni Agus Widodo. S.Sos. M. Han, Kajari Samosir Andi Adikawira Putera MH, Wakil Ketua DPRD Samosir Pantas Maroha Sinaga, Wakapolres Samosir Kompol R. Affandi, Pimpinan perangkat daerah dan Personel TNI/Polri.


Penutupan ditandai dengan penandatanganan Berita Acara dan serah terima atas diselesaikannya pekerjaan pembukaan jalan dan kegiatan Karya Bhakti TNI oleh Dandim 0210 TU kepada Bupati Samosir, dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Samosir dan Danrem 023/KS. 


Danrem 023/KS mengatakan bahwa acara penutupan ini sekaligus menandai berakhirnya karya bhakti yang dilaksanakan bersama Pemerintah Kabupaten Samosir dan Masyarakat Desa Bonandolok sebagai wujud pengabdian TNI demi kesejahteraan masyarakat. 


"Pembukaan jalan dapat terlaksana dengan baik berkat kebersamaan TNI/Polri dan masyarakat Desa Bonandolok," tegas Danrem 023/KS Kolonel Inf Febriel B. Sikumbang, M.M.


Diakhir sambutannya Danrem 023/KS menyampaikan kepada masyarakat agar tetap mamatuhi peraturan protokol kesehatan untuk meningkatkan efektifitas pencegahan dan pengendalian Covid-19 diseluruh daerah dengan peduli perlindungan diri dan keluarga.


Sementara itu, Bupati Samosir Vandiko Gultom menyampaikan Karya Bhakti TNI telah selesai seluruhnya untuk tahun 2021 di Kabupaten Samosir. Rangkaian Pembukaan jalan Bonan Dolok-Hasinggahan yang dimulai pada 8 Juni lalu berupa pembangunan fisik mulai dari pembukaan jalan sepanjang 800 m, atas permintaan masyarakat menjadi 900 m, Pembangunan tembok penahan 655 m, gorong-gorong 6 unit, saluran pasangan sepanjang 36 m, dan penggantian papan lantai jembatan 9,30 m.


Selain itu, kegiatan Non fisik dari rangkaian kegiatan Karya Bhakti TNI antara lain  penyuluhan/ pembelajaran pentingnya kesatuan berbangsa dan bertanah air, sosialisasi Keluarga Berencana, pemahaman hukum kepada masyarakat, pola hidup sehat dan penguasaan perekonomian kepada masyarakat Desa Bonan Dolok.


"Pembukaan jalan Bonan Dolok- Binangara akan tetap berlanjut hingga perbatasan Kabupaten Dairi, pembukaan akses jalan ini merupakan salah satu program 100 hari kerja Bupati Samosir," ujar Vandiko Gultom.


Menanggapi permintaan masyarakat tentang hotmix jalan Bonan Dolok-Sagala, Bupati Samosir menyampaikan akan menampung biaya di P-APBD disesuaikan dengan kemampuan anggaran yang tersedia. 


Khusus untuk jembatan Sitapigagan, Bupati meminta bantuan kepada Dandim 0210/TU untuk turut membantu membangun jembatan bally.


Bupati Samosir juga menghimbau masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan, dan menginstruksikan kepala desa untuk menyiapkan posko guna mengontrol aktivitas warga. Hal ini untuk mendukung program pemerintah dalam menekan pelonjakan kasus Covid-19.


"Sekali lagi saya mewakili rakyat Samosir menyampaikan terima kasih kepada TNI dan seluruh elemen yang telah berpartisipasi dalam pembukaan jalan juga kepada masyarakat Bonan Dolok yang telah bersedia melepas lahan tanpa ganti rugi dari pemerintah," tegas Vandiko Gultom.


Dia berharap partisipasi dalam pembangunan berupa pembebasan lahan ini dapat dicontoh oleh daerah lain di Kabupaten Samosir.


Tokoh masyarakat Bonandolok D. Sagala menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Samosir dan Danrem 023/KS atas pembangunan yang telah dilaksanakan dan berharap kelanjutan pembangunan hotmix jalan Bonan Dolok - Sagala serta pembangunan jembatan sitapigagan bonandolok.



(Gb-ferndt01)